Berita

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat Abdulah Kodri/RMOLLampung

Nusantara

Masuk Musim Penghujan, BPBD Lambar: El Nino Belum Selesai

KAMIS, 09 NOVEMBER 2023 | 08:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Wilayah Kabupaten Lampung Barat beberapa akhir pekan ini, sudah mulai mengalami hujan dengan intensitas sedang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat, Padang Priyo Utomo, melalui sekretarisnya Abdulah Kodri, mengatakan, hingga saat ini BMKG belum menyampaikan bahwa fenomena Elnino belum selesai.

"Jadi untuk kondisi Lampung ini, iklimnya sudah mengarah ke musim penghujan tapi belum sepenuhnya, terkait dengan itu bukan berarti katakanlah El Nino sudah cabut (pergi)," ujar Abdullah dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Kamis (9/11).

Dia menyebutkan, perkiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwa wilayah Lampung sudah memasuki musim lembab yakni panas disertai hujan.

"Wilayah Lampung Barat inikan sifatnya moderat ya, jadi curah hujan nya juga sudah mulai hujan mengarah apalagi menjelang sampai bulan Desember sudah mulai ke arah sana," sebutnya.

"Artinya El Nino sendiri belum cabut, tetapi untuk wilayah Lampung Barat berdasarkan peta tingkat mudah terbakar untuk di lapisan atasnya itu sudah low (aman) karena sudah mengarah ke musim basah," terusnya.

Kemudian Abdulah menjelaskan, lapisan tanah yang ada di kabupaten Lampung Barat dapat dikategorikan aman.

"Karena sebelum-sebelumnya itu dampak kebakaran lahan itu disebabkan oleh pengaruh manusia nya karena untuk meminimalisir dana untuk pembukaan lahan," jelasnya.

Abdulah membeberkan, wilayah Lampung Barat merupakan wilayah yang memiliki iklim moderat yang artinya sudah ada curah hujan walaupun tidak merata.

"Walaupun secara umum ya kita setingkat kabupaten-kabupaten lain yang ada di Provinsi Lampung yang lebih cenderung katakanlah kemarau tapi kita masih diselingi hujan," katanya.

Terakhir, dia berharap kepada masyarakat Lampung Barat agar lebih berhati-hati agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan sebab perubahan iklim ini dapat berdampak pada kesehatan.

"Karena antisipasi hal tersebut juga untuk menghidupkan dari dampak itu sendiri sehingga masyarakat harus memiliki persiapan lebih matang," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Kebijakan Bahlil Ugal-ugalan Bikin Susah Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:27

Bahlil Dampingi Prabowo Bertemu JK di Istana

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:23

Legislator PKB Bingung Bulog DKI Mau Serap Ribuan Ton Beras

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:13

BPH Curhat soal Dana Rp50 Miliar Masih Nyangkut di Kemenag

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:02

Dewan Kebon Sirih Apresiasi Bantuan Modal UMKM Buat Program MBG

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:51

Kompromi Trump Basa-Basi, Dolar AS Masih di Atas Rp16.300

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:50

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg, Eddy Soeparno: Prabowo Mendengar Aspirasi Masyarakat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47

Ferry Juliantono Dorong Alumni Fresh Unpad Buktikan Ilmu ke Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:45

UU BUMN Sah, DPR: Penunjukan Direksi Tetap Domain Kementerian BUMN

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:29

Tidak Mau Disalahkan, Bapanas Sebut Kebijakan Impor Daging Ranah Kementan

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:28

Selengkapnya