Jadi Caleg DPR RI, Mantan Kapolda Sumsel Zulkarnain Adinegara Ngaku Tak Punya Trik Dulang Suara

Mantan Kapolda Sumatera Selatan, Irjen (Purn) Zulkarnain Adinegara, resmi masuk Daftar Calon Tetap (DCT) DPR RI Dapil Sumsel 2 pada Pemilu 2024 mendatang.

Adapun Dapil 2 Sumsel tersebut meliputi wilayah Kabupaten Ogan Ilir, Komering Ilir OKU Timur. OKU Selatan, OKU induk. Kemudian Muara Enim, Prabumulih Pali, Lahat Pagaralam, dan Empat Lawang.

Zulkarnain mengatakan, setelah resmi masuk dalam DCT ia akan terus berkoordinasi dengan Partai Perindo yang merupakan tempatnya bernaung untuk menyiapkan strategi kemenangan.

"Begitu juga struktur partai di Provinsi Sumsel, saya sudah mengikuti seperti konsolidasi tingkat Provinsi untuk menegaskan tentang visi dan visi partai. Saat ini mengikuti konsolidasi dengan pengurus DPD Perindo Kabupaten dan Kota di Sumsel, khususnya di Dapil 2 Sumsel yaitu di 11 Kabupaten/Kota," kata Zulkarnain, dikutip Kantor Berita RMOLSumsel, Senin (6/11).

"Seperti misalnya mengikuti arahan dan mendukung proses recruitment para saksi nanti di TPS khususnya saksi dari partai Perindo. Semuanya dilakukan sesuai jadwal dan sesuai ketentuan dari penyelenggara dalam hal ini KPU maupun pengawas Bawaslu di setiap tingkatan,” sambungnya.

Menurut Zulkarnain, ia tidak mempunyai trik khusus untuk mendulang suara rakyat ketika pemilu nanti. Hanya saja, ia berjanji akan dapat bermanfaat untuk orang banyak bila nantinya duduk di senayan.

“Saya hanya ingin mewujudkan Caleg yang Rahmatan Lil Al-Amin. Maksudnya bermanfaat dan secara luas bagi masyarakat luas tidak hanya bermanfaat di dalam partai tapi bagi semuanya masyarakat luas," ujarnya.

Selain itu, Zulkarnain pun berjanji akan memperjuangkan nasib para petani di Sumatera Selatan agar dapat sejahtera. Begitu juga dengan situasi keamanan di Sumsel yang bebas dari begal.

“Bagaimana produksi karet atau sawit mereka di Sumsel menjadi lebih baik harganya dan berkontribusi meningkatkan kesejahteraan warga lalu bagaimana keamanan bagi masyarakat luas bisa dirasakan dengan tidak adanya kekhawatiran dalam mobilisasi atau bergerak di setiap waktu dengan tidak adanya kekhawatiran akan dibegal atau dicuri semacam itu misalnya. Masyarakat merasa aman dalam arti yang lebih luas. Itu adalah dua antara prioritas saya nanti,” pungkasnya.