Berita

Ilustrasi/Net

Politik

SKI: Meski Ada Kartu Tani, Petani Masih Kesulitan Dapatkan Pupuk Bersubsidi

KAMIS, 02 NOVEMBER 2023 | 12:54 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kartu Tani yang seharunya memiliki fungsi penting dalam memastikan distribusi pupuk yang adil di antara para petani, nyatanya tak sesuai realita di lapangan.

Dikatakan Wakil Sekretaris Jenderal Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI), Solihin Nurodin, saat ini, ketersediaan pupuk tidak dapat memenuhi sepenuhnya kebutuhan petani.

Dikatakan Solihin, permintaan total pupuk sangat tinggi, yaitu sekitar 24 juta ton. Sementara, kemampuan pemerintah untuk tahun 2023 adalah hanya 6 juta ton, dan akan turun menjadi 5 juta ton pada tahun 2024.


Dia mencontohkan, di Tasikmalaya, Jawa Barat, sejumlah petani mengeluhkan persoalan tersebut. Mereka mengeluhkan tentang aksesibilitas kartu tani yang masih belum dapat diakses oleh sebagian petani.

Oleh karena itu, lanjutnya, ada permintaan untuk menyederhanakan sistem Kartu Tani, agar kebutuhan petani akan pupuk dapat terpenuhi.

"Saat ini Kartu Tani yang dimiliki petani ternyata tidak otomatis membuat pupuk bersubsidi mudah didapatkan. Kesulitan mendapatkan pupuk, mahalnya harga pupuk dan masalah status sawah menjadi kendala utama," kata Solihin dalam keterangan tertulis, Kamis (2/11).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya