Berita

Survei Ipsos Public Affairs bertajuk 'Dilema Prabowo Subianto'/Ist

Politik

Survei: Prabowo-Gibran Kalah Tipis dari Ganjar-Mahfud

SABTU, 21 OKTOBER 2023 | 13:23 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Formulasi pasangan Prabowo-Gibran diprediksi belum bisa mengungguli jauh pasangan Ganjar-Mahfud MD pada Pilpres 2024.

Survei Ipsos Public Affairs bertajuk 'Dilema Prabowo Subianto' mengungkap, pasangan Ganjar-Mahfud unggul tipis dalam simulasi tiga pasang dengan menghadirkan Prabowo-Gibran dan Anies-Cak Imin.

Dari hasil simulasi tiga pasang, Ganjar-Mahfud 31,98 persen, unggul tipis dari Prabowo-Gibran dengan 31,32 persen, dan Anies-Cak Imin 28,91 persen.

Hasil berbeda jika Prabowo dipasangkan dengan Erick Thohir. Masih dalam simulasi tiga pasang, Prabowo-Erick memperoleh 37,53 persen, disusul Ganjar-Mahfud 31,73 persen, dan Anies- Cak Imin 28,91 persen.

"Prabowo-Erick unggul dalam simulasi tiga nama paslon," kata Senior Researcher Ipsos, Arif Nurul Iman saat memaparkan survei secara daring, Sabtu (21/10).

Jika pemilihan harus dilakukan dengan dua putaran, Prabowo bisa menembus ke putaran kedua dengan skema duet bersama Gibran maupun Erick. Tapi suara pasangan Prabowo-Gibran masih tertinggal dibanding Ganjar-Mahfud, dengan persentase Ganjar-Mahfud 48,72 persen dan Prabowo-Gibran 41,67 persen.

"Tapi jika Prabowo-Erick melaju ke putaran kedua, maka hasilnya adalah 51,86 persen, sementara Ganjar-Mahfud 47,06 persen. Artinya Prabowo-Erick bisa menang di putaran kedua," tandasnya.

Survei Ipsos Public Affairs ini digelar pada 17 sampai 19 Oktober 2023 dengan metode telesurvei terhadap 1.207 responden yang berada di 34 provinsi di Indonesia. Margin of error survei ini kurang lebih 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya