Berita

Komplek penjara Guayaquil/Net

Dunia

Penjara Ekuador Rusuh, Enam Napi Tewas

SABTU, 07 OKTOBER 2023 | 12:13 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kerusuhan kembali terjadi di lembaga pemasyarakatan Ekuador, menewaskan enam tahanan penjara Guayaquil pada Jumat (6/10) waktu setempat.

Otoritas Lapas Nasional SNAI dalam keterangannya menyebutkan, gangguan tersebut terjadi di salah satu blok sel Lapas Guayas 1, salah satu dari lima fasilitas yang membentuk kompleks penjara besar di Guayaquil.

Dalam keterangan terpisah, kantor kejaksaan mengatakan bahwa agen-agennya, bersama dengan polisi dan militer, menjalankan protokol keamanan sehubungan dengan gangguan yang terjadi pada Jumat sore.

“Dalam beberapa jam mendatang, personel khusus militer akan melakukan penggerebekan dan pengintaian pertama di Paviliun 7, tempat asal insiden, untuk mengendalikan situasi,” kata kantor tersebut dalam sebuah pernyataan yang diposting di X, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (7/10).

Ini bukan pertama kalinya lembaga pemasyarakatan Ekuador dilanda kerusuhan. Juli lalu, lebih dari 30 orang di penjara Guayas 1 tewas.  

Konflik yang sedang berlangsung antara geng-geng kuat yang terkait dengan kartel Kolombia dan Meksiko telah menyebabkan lebih dari 430 narapidana tewas di Ekuador sejak 2021. Pada Agustus tahun ini, puluhan penjaga disandera di beberapa penjara di seluruh negeri.

Pada Kamis, polisi di Ekuador menyita hampir 14 ton obat-obatan terlarang yang ditujukan ke Amerika Tengah, Amerika Serikat, dan Eropa.  

Menteri Dalam Negeri Juan Zapata mengatakan, lebih dari 40 penggerebekan dilakukan di seluruh negeri, yang mengakibatkan penangkapan 28 orang dan penyitaan 13,6 ton obat-obatan.

Sejak tahun 2021, pihak berwenang Ekuador telah menyita lebih dari 500 ton obat-obatan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya