Berita

Ekonom senior, Rizal Ramli/RMOL

Politik

Media Mainstream Corong Propaganda Pemerintah, Rizal Ramli: Kenapa Jadi Cemen Ya?

JUMAT, 06 OKTOBER 2023 | 13:51 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Sepak terjang media mainstream nasional saat ini menjadi sorotan publik. Pasalnya, media-media tersebut dianggap tidak bisa menjadi corong kritis terhadap segala kebijakan pemerintah yang menyengsarakan rakyat.

Aktivis sekaligus ekonom senior, Rizal Ramli mengkritik keras para media mainstream beserta wartawannya lantaran justru menjadi corong propaganda pemerintah.

Hal tersebut terjadi akibat adanya iming-iming iklan yang besar, baik dari BUMN maupun pemerintah.

“Kebanyakan media mainstream hari ini cemen. Diiming-imingi iklan BUMN dan pemerintah akhirnya menjadi corong propaganda pemerintah!” ujar RR akrab disapa dalam akun media X pribadinya, @RamliRizal, Jumat (6/10).

Menteri ekonomi era Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini membandingkan kondisi saat ini dengan masa Orde Baru. Menurut dia, masa Orba jauh lebih mencekam ketimbang saat ini.

Apresiasi pun disematkan RR kepada para wartawan senior yang tetap berani mengkritisi pemerintah di tengah kondisi yang tidak memungkinkan.

“Zaman Orba, ancamannya SIUP dicabut, perusahaan pers ditutup. Tapi wartawan2 senior Indonesia: Gunawan Muhamad, Karni Ilyas, Tides Katopo, Surya Paloh, Ilham Bintang bergerilya tetap selipkan tulisan2 kritis! Kenapa jadi cemen ya ?” tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya