Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sumatera Selatan, Agus Sutikno/Ist
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumatera Selatan (Sumsel) tetap bersikukuh untuk mendukung Sandiaga Uno sebagai bakal calon wakil presiden (Bacawapres) yang akan mendampingi bakal capres Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Hingga saat ini, Ganjar Pranowo yang diusung oleh PDI Perjuangan belum mengumumkan secara resmi siapa yang akan menjadi Bacawapresnya. Inilah yang membuat PPP memiliki harapan besar bahwa Sandiaga Uno yang akan dipilih menjadi pendamping.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sumatera Selatan, Agus Sutikno mengatakan, pada 16 April lalu, dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VI PPP, Sandiaga Uno secara aklamasi dipilih sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Selain itu, PPP juga telah secara aklamasi mengusulkan kepada koalisi PDI Perjuangan dan anggota koalisi lainnya bahwa Sandiaga Uno menjadi Bacawapres yang diusulkan oleh PPP.
"Keputusan ini telah disampaikan kepada semua pihak, dan hingga saat ini belum ada perubahan. Ini berarti keputusan tersebut tetap berlaku di Sumatera Selatan. Semua calon legislatif sudah bergerak sesuai dengan keputusan ini, termasuk dalam mendukung Ganjar Pranowo dan usulan tentang Sandiaga Uno semua kader optimis itu," kata Agus Sutikno, diwartakan
Kantor Berita RMOLSumsel, Jumat (6/10).
Agus Sutikno, yang juga caleg Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari PPP menambahkan, meskipun belum ada pengumuman resmi mengenai pasangan bacapres-bacawapres, PPP tetap konsisten mengusulkan Sandiaga Uno sebagai bacawapres untuk Ganjar Pranowo.
"Kita belum memasang poster bersama karena pasangan belum ada, tapi dalam diskusi dan pembicaraan di tingkat partai, kita telah mensosialisasikan dukungan ini dalam berbagai kesempatan formal. Seperti saat pembekalan di Palembang, pembekalan di Muba, dan sebagainya," jelasnya.
Lebih lanjut, Agus Sutikno berharap, hasil survei yang menunjukkan tingginya popularitas Sandiaga Uno akan menjadi pertimbangan bagi PDIP dan koalisi partai untuk memutuskan pasangan Bacawapres yang tepat bagi Ganjar untuk Pilpres 2024 mendatang.
