Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ratusan Pemberontak Serang Junta Militer Niger, Selusin Prajurit Tewas

JUMAT, 29 SEPTEMBER 2023 | 09:20 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA




Belasan prajurit Niger dikabarkan tewas dalam serangan brutal yang dilancarkan ratusan pemberontak bersenjata yang menggunakan sepeda motor di Kandadji, barat daya Niger pada Kamis (28/9).


“Dalam serangan tersebut, tujuh tentara tewas dalam pertempuran, sementara lima lainnya tewas dalam kecelakaan saat mengemudi untuk memperkuat unit yang diserang,” bunyi pernyataan dari Kementerian Pertahanan Niger.

Mengutip laporan Reuters, Jumat (29/9), serangan mengerikan ini terjadi sekitar 190 kilometer dari ibu kota Niamey, di Kandadji, yang terletak di dekat zona tiga perbatasan dengan Mali, Burkina Faso, dan Niger.

Wilayah ini menjadi pusat aktivitas pemberontakan Islam selama beberapa tahun terakhir, dengan maraknya kelompok teror terkait Al Qaeda dan ISIS yang sering melancarkan serangannya terhadap pasukan keamanan serta warga sipil.

Meskipun pihak berwenang belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai kelompok yang bertanggung jawab atas serangan ini, namun Kementerian Pertahanan menyatakan bahwa sekitar seratus pemberontak tewas dalam pertempuran tersebut, dan sepeda motor serta persenjataan mereka berhasil dihancurkan.

Menanggapi serangan tersebut, pasukan darat Niger dikabarkan telah mengerahkan helikopternya untuk memerangi ratusan milisi tersebut. Salah satu helikopter bahkan mengalami serangan, tetapi berhasil kembali ke pangkalan dengan selamat.

Niger saat ini berada di bawah pemerintahan junta militer yang merebut kekuasaan Presiden terpilih Mohamed Bazoum melalui kudeta pada Juli lalu. Situasi keamanan yang semakin memburuk di negara itu telah menjadi salah satu alasan di balik penggulingan tersebut, namun sejak kudeta, kondisi keamanan di negara itu justru semakin tidak kondusif.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya