Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ketegangan dengan Korut Meningkat, Korsel Gelar Parade Militer Besar-besaran

SELASA, 26 SEPTEMBER 2023 | 10:05 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Korea Selatan menggelar parade militer besar-besaran yang memamerkan berbagai alutsista. Unjuk kekuatan ini dilakukan negeri ginseng untuk memperingati Hari Angkatan Bersenjata di Pangkalan Udara Seongnam, pinggiran Seoul pada Selasa (26/9).

Dalam pidatonya, Presiden Yoon Suk-yeol memperingatkan Korea Utara agar tidak menggunakan senjata nuklir. Ia juga berjanji untuk meningkatkan dukungan bagi militer dan industri pertahanan.

"Jika Korea Utara menggunakan senjata nuklir, rezimnya akan berakhir karena respons yang luar biasa dari aliansi Korea Selatan-Amerika Serikat (AS)," kata Yoon, seperti dikutip Reuters.

Acara parade militer sehari penuh tersebut akan menampilkan ribuan tentara dan tank, serta artileri self-propelled buatan Korea Selatan. Selain itu juga terdapat pesawat serang dan drone, serta 300 dari 28.500 tentara AS yang berpangkalan di negara tersebut.

Puncaknya adalah parade sepanjang 2 kilometer melalui kawasan komersial dan bisnis utama Seoul hingga kawasan Gwanghwamun yang ramai yang merupakan gerbang menuju istana luas di jantung kota Seoul.

Korea Selatan terakhir kali mengadakan parade militer jalanan pada tahun 2013. Parade militer kali ini digelar di tengah ketegangan antara Seoul dan Pyongyang.

Di bawah pemerintahan Yoon, Korea Selatan semakin keras terhadap Korea Utara. Yoon menjanjikan respons yang cepat dan luar biasa terhadap agresi apa pun yang dilakukan Pyongyang, dan secara aktif memperkuat aliansi militer dengan Washington dan Tokyo sejak menjabat tahun lalu.

Selama parade militer, Korea Selatan memamerkan rudal Hyunmoo, pencegat rudal L-SAM, hingga drone pengintai. Namun penampilan jet F-35 dan pesawat tempur pertama yang dikembangkan di dalam negeri, KF-21, dibatalkan karena cuaca buruk.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

Pagar Suci Bekali Robinsar-Fajar Senjata Kujang

Senin, 04 November 2024 | 18:05

Menunggu Langkah Polri Periksa Budi Arie Usut Bandar Judol

Senin, 04 November 2024 | 17:42

Hajj Run 2024 Strategi Tingkatkan Literasi Haji pada Masyarakat

Senin, 04 November 2024 | 17:42

Muzani soal Pertemuan Prabowo-Jokowi di Solo: Hanya Silaturahmi Biasa

Senin, 04 November 2024 | 17:29

Undang Stakeholder, Baleg DPR Susun Prolegnas 2025-2029

Senin, 04 November 2024 | 17:21

Menhut Gandeng Polri Berantas Pembalakan Liar

Senin, 04 November 2024 | 17:15

Putri Zulkifli Hasan Siap Kawal Target Swasembada Energi

Senin, 04 November 2024 | 17:08

Penetapan Tersangka Tom Lembong Terlalu Dipaksakan

Senin, 04 November 2024 | 16:50

BNI dan BSD Jalin Kerja Sama Pembiayaan Supply Chain

Senin, 04 November 2024 | 16:46

Latihan Militer Perdana Indonesia-Rusia Latma ORRUDA 24 Resmi Dimulai

Senin, 04 November 2024 | 16:46

Selengkapnya