Berita

Ketua Komisi Pemilihan Umum RI, Hasyim Asyari/RMOL

Politik

Habiskan Rp500 M, Logistik Pemilu 2024 Diklaim Hemat 42,7 Persen

SENIN, 18 SEPTEMBER 2023 | 21:59 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pengadaan logistik pemilihan umum (Pemilu) Serentak 2024 dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) diklaim lebih hemat.

Ketua KPU RI Hasyim Asyari menjelaskan, pengadaan logistik yang dikonsolidasikan bersama Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dibagi menjadi dua tahap.

Pada tahap pertama yang dikerjakan tahun ini, KPU berhasil menghemat anggaran hampir setengah dari pagu yang dianggarkan, yakni hanya Rp500 miliar.

"Terdapat efisiensi yang angkanya sekitar 42,7 persen," ujar Hasyim usai Penandatanganan Kontrak Payung Konsolidasi Pengadaan Logistik Pemilu 2024 Tahap I dengan Kepala LKPP Hendrar Prihadi, di Gedung LKPP, Setia Budi, Jakarta Selatan, Senin (18/9).

Anggota KPU dua periode itu mengatakan, semua proses penghitungan KPU dan LKPP sudah dilakukan sejak dua tahun lalu.

"Ini dalam rangka mengidentifikasi apa saja keperluan logistik atau alat perlengkapan pemungutan penghitungan suara untuk kegiatan Pemilu 2024," urai Hasyim.

"Dari identifikasi tersebut, apakah itu identifikasi jumlah, volume, waktu dan ketersediaan anggaran, itu menjadi dasar untuk membuat berbagai macam perhitungan-perhitungan dalam konteks pengadaan logistik Pemilu," sambungnya.

Lebih lanjut, Hasyim memastikan kerja sama KPU dan LKPP di antaranya untuk mempersiapkan segala macam pemenuhan logistik Pemilu 2024 agar akuntabel.

"LKPP membantu KPU sesuai mekanisme pengadaan logistik melalui katalog nasional yang dipersiapkan oleh LKPP," tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Kebijakan Bahlil Ugal-ugalan Bikin Susah Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:27

Bahlil Dampingi Prabowo Bertemu JK di Istana

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:23

Legislator PKB Bingung Bulog DKI Mau Serap Ribuan Ton Beras

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:13

BPH Curhat soal Dana Rp50 Miliar Masih Nyangkut di Kemenag

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:02

Dewan Kebon Sirih Apresiasi Bantuan Modal UMKM Buat Program MBG

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:51

Kompromi Trump Basa-Basi, Dolar AS Masih di Atas Rp16.300

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:50

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg, Eddy Soeparno: Prabowo Mendengar Aspirasi Masyarakat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47

Ferry Juliantono Dorong Alumni Fresh Unpad Buktikan Ilmu ke Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:45

UU BUMN Sah, DPR: Penunjukan Direksi Tetap Domain Kementerian BUMN

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:29

Tidak Mau Disalahkan, Bapanas Sebut Kebijakan Impor Daging Ranah Kementan

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:28

Selengkapnya