Berita

Partai Demokrat/Ist

Nusantara

6 Tahun Pendapatan Pemprov DKI Loyo, Demokrat: Ganggu Program Prioritas Rakyat

JUMAT, 15 SEPTEMBER 2023 | 10:26 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menyampaikan total APBD Perubahan Tahun 2023 menjadi Rp78,72 triliun. Angka ini berkurang sebesar Rp5,05 triliun atau sebesar 6,04% dari penetapan APBD 2023 yang diketok sebesar Rp83,78 triliun.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Jakarta, Desie Christyana Sari menyoroti minimnya pendapatan daerah tersebut.

Dalam pandangan umum Raperda Perubahan APBD 2023, Desie mengungkapkan, Pemprov DKI Jakarta tak pernah mencapai target pendapatan daerah sejak enam tahun terakhir.

"Selama enam tahun ke belakang, Pemprov DKI Jakarta selalu mengalami rasionalisasi belanja daerah sebagai akibat tidak tercapainya target pendapatan daerah. Rasionalisasi tersebut bahkan terjadi pada program prioritas yang sangat dibutuhkan oleh rakyat," kata Desie dikutip Jumat (15/9).

Untuk tahun anggaran 2023, kata Desie, pendapatan daerah juga diperkirakan tidak mencapai target. Sehingga, Pj Gubernur DKI Jakarta mengusulkan dari target pendapatan sebesar Rp74,38 triliun menjadi sebesar Rp69,83 triliun atau berkurang sebesar Rp4,55 triliun atau sebesar 6,12%.

"Yang lebih memprihatinkan kita semua adalah bahwa komponen pendapatan yang mengalami koreksi yang sangat signifikan adalah komponen Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berkurang sebesar Rp4,52 trilyliun pada APBD Perubahan Tahun 2023," kata Desie.

Untuk itu, tegasnya, Fraksi Partai Demokrat meminta kedepannya proyeksi pendapatan daerah harus lebih realistis. Jangan menggunakan asumsi over optimistic dan over confidence.

"Hal ini perlu menjadi perhatian serius dari Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta untuk segera menciptakan terobosan-terobosan baru untuk menyelesaikan kendala-kendala yang sebenarnya adalah permasalahan lama yang tidak kunjung dapat dicarikan solusinya," demikian Desie.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya