Berita

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un (kedua dari kiri) menghadiri upacara pada 6 September 2023 untuk meluncurkan “kapal selam serang nuklir taktis” yang baru dibangun/KCNA

Dunia

Sebut Musuh Makin Agresif, Korea Utara Luncurkan Kapal Selam Serang Nuklir Terbaru

JUMAT, 08 SEPTEMBER 2023 | 09:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Korea Utara meluncurkan kapal selam serang nuklir taktis baru yang mampu melakukan serangan nuklir bawah air.

Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) melaporkan Jumat (8/9), upacara peluncuran kapal selam tersebut, yang diadakan pada Rabu, dihadiri oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menjelang peringatan 75 tahun berdirinya negara tersebut pada Sabtu (10/9) waktu Pyongyang.

"Upacara peluncuran kapal selam menandai dimulainya babak baru dalam meningkatkan kekuatan angkatan laut DPRK dan memperjelas tekad Partai Pekerja (WPK) untuk lebih memperkuat pencegahan nuklir negara baik secara kualitas maupun kuantitas demi perdamaian dan keamanan regional dan global,” lapor KCNA.

DPRK adalah singkatan dari nama resmi Korea Utara, Republik Rakyat Demokratik Korea.

Dinamai dengan nama Pahlawan Kim Kun Ok, kapal selam serangan nuklir taktis No. 841 – yang pertama dari jenisnya – akan melakukan misi tempurnya sebagai salah satu sarana ofensif bawah air inti angkatan laut Korea Utara.

“Fakta bahwa kapal selam serangan nuklir, yang dianggap sebagai simbol invasi terhadap republik kita selama beberapa dekade, sekarang melambangkan kekuatan kita yang menakuti musuh," kata Kim  dalam pidatonya, mengisyaratkan bahwa langkah terbaru ini bertujuan untuk melawan kapal selam bertenaga nuklir AS.

"Ini adalah kapal selam serangan baru dengan gaya kita sendiri yang tidak terlihat oleh dunia, benar-benar merupakan sesuatu yang disambut baik oleh seluruh rakyat kita,” lanjut Kim.

Menyebutnya sebagai “tugas mendesak saat ini” untuk mempersenjatai angkatan laut dengan senjata nuklir, Kim meminta pemindahan segera kapal bawah air dan permukaan yang dilengkapi dengan senjata nuklir taktis ke Angkatan Laut.

Dia juga mengumumkan rencana negaranya untuk membangun lebih banyak kapal selam, termasuk kapal selam bertenaga nuklir.

“Upacara peluncuran hari ini akan memikul beban yang tidak kalah beratnya bagi musuh kita dibandingkan membangun kapal selam bertenaga nuklir,” kata Kim.

Dia kemudian menekankan bahwa perkembangan pesat kekuatan angkatan laut adalah prioritas utama pertahanan nasional, mengingat situasi geopolitik, serta upaya agresif musuh baru-baru ini.

Foto-foto awal yang dirilis oleh KCNA menunjukkan bahwa kapal selam terbaru ini dilengkapi dengan sepuluh tabung rudal yang kemungkinan dapat menembakkan rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam (SLBM), meskipun Korea Utara belum memberikan rincian apa pun.

Sebuah sumber militer mengatakan Korea Utara tampaknya telah memodifikasi kapal selam kelas Romeo, yang tidak mampu membawa peluncur SLBM.

Kapal selam ini juga diperkirakan mampu meluncurkan “Haeil,” kendaraan bawah air tak berawak bersenjata nuklir pertama milik Korea Utara yang diluncurkan pada bulan Maret lalu.

Upacara peluncuran diadakan ketika Korea Utara telah memperkuat kerja sama militernya dengan Rusia dan China di tengah meningkatnya kerja sama keamanan trilateral antara Seoul, Washington, dan Tokyo.

Hal ini juga terjadi di tengah laporan bahwa Kim mungkin akan melakukan perjalanan ke Vladivostok, Rusia, minggu depan untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan membahas kemungkinan kesepakatan senjata.

Badan mata-mata Seoul sebelumnya mengatakan Rusia telah mengusulkan untuk melakukan latihan angkatan laut tiga arah dengan Korea Utara dan China pada akhir Juli 2023.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

Presiden Prabowo Puji Mentan Amran atas Pengendalian Pertanian yang Sangat Baik

Senin, 03 Februari 2025 | 21:39

Alasan Komisi IX DPR dan Kepala Badan Gizi Nasional Rapat Tertutup

Senin, 03 Februari 2025 | 21:25

Fakta di Balik Aksi Bandar Narkoba yang Ngaku Setor Rp 160 Juta ke Polisi

Senin, 03 Februari 2025 | 21:17

Lima Polisi Bakal Jalani Sidang Etik Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia

Senin, 03 Februari 2025 | 21:00

Bahlil Jegal Warung Kecil, Rakyat Menderita, Prabowo Dikhianati?

Senin, 03 Februari 2025 | 20:53

Demokrat Soroti Munculnya LPG 3 Kg Warna Pink: Jangan Sampai Kuning Kalah

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Inspeksi Coretax, Airlangga Tak Mau Penerimaan Negara Terganggu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Ketua Umum PB IMSU Apresiasi Agus Andrianto Copot Petugas Korup

Senin, 03 Februari 2025 | 20:43

Brimob Polda Jateng Panen 9 Ton Jagung Dukung Ketahanan Pangan

Senin, 03 Februari 2025 | 20:42

Launching MBG di Jatim, Zulhas Serahkan Gapok untuk Siswa Yatim Piatu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:39

Selengkapnya