Berita

Profesor Kishore Mahbubani/Ist

Politik

Bicara di Golkar Institute, Prof Kishore: Metafora Hatta, Gambaran Kebijakan Indonesia Hari Ini

KAMIS, 07 SEPTEMBER 2023 | 11:41 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Mampu menjalankan Presidensi G20 dan peran Presiden Jokowi Widodo memimpin misi perdamaian di tengah konflik Rusia dengan Ukraina, berbuah pujian bagi kinerja pemerintah Indonesia.

Pujian itu disampaikan Profesor Kishore Mahbubani, seorang penulis terkemuka National University of Singapore, saat mengisi kuliah umum Golkar Institute dengan tema "Current Geopolitical Conditions and Where The World is Headed, pada Rabu (6/9), di Westin Hotel Jakarta.

Bukan tanpa alasan, kaat Kishore, keberhasilan gelaran G20 yang paling berkesan bagi dia, adalah pertemuan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping.


“Kalian harus berterima kasih kepada Presiden kalian, Presiden Jokowi karena sudah menyelenggarakan G20 dengan baik. Dengan begitu Joe Biden Presiden Amerika Serikat (AS) dan Presiden China Xi Jinping akhirnya bisa bertemu”, kata Kishore.

Dalam paparannya, Kishore juga menyinggung gagasan Mohammad Hatta tak lama setelah Indonesia merdeka, “mendayung diantara dua karang”.

Menurutnya, gagasan itu sungguh tepat dan terus menjadi sikap Indonesia hingga hari ini dalam membangun hubungan dengan berbagai negara

“Saya rasa metafora dari Moh. Hatta sangat menggambarkan kebijakan Indonesia saat ini. Indonesia sudah mengambil posisi yang baik tidak berpihak ke manapun, namun dapat bekerja sama dengan keduanya (baik China maupun Amerika),” terangnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Golkar Institute Ace Hasan Syadzily, dalam sambutannya menyampaikan, komitmen Golkar Institute untuk melahirkan calon pemimpin bangsa yang menguasai tiga pilar, yaitu kepemimpinan, politik dan ekonomi.

Ace menyebutkan bahwa Golkar Institute secara khusus menghadirkan Kishore Mahbubani untuk memberikan pencerahan tentang kondisi geopolitik terkini kepada kader calon pemimpin Indonesia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya