Berita

Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau saat membuka KTT ASEAN-Kanada pada Rabu, 6 September 2023/RMOL

Dunia

Sebagai Mitra Strategis ASEAN, Kanada Dapat Jadi Jangkar Perdamaian dan Stabilitas Kawasan

RABU, 06 SEPTEMBER 2023 | 18:36 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kemitraan ASEAN dengan Kanada yang telah memasuki fase baru sebagai mitra strategis diharapkan dapat menjadi jangkar bagi perdamaian dan stabilitas kawasan.

Hal tersebut disampaikan Presiden RI Joko Widodo saat membuka KTT ASEAN-Kanada bersama Perdana Menteri Justin Trudeau pada Rabu (6/9).

Menurut Jokowi, sejauh ini Kanada merupakan mitra strategis ASEAN yang berkontribusi dalam membangun ketahanan pangan, hilirisasi industri serta membangun perdagangan yang adil dan terbuka di kawasan.


"Sebagai mitra strategis, Kanada saya harapkan dapat menjadi jangkar perdamaian dan stabilitas kawasan yang menaati hukum internasional, mendorong kerja sama yang lebih konkret dan inklusif, terutama di kawasan Indo-Pasifik," kata Presiden Jokowi.

Untuk itu, kemitraan tersebut diharapkan Jokowi dapat membawa manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan kawasan.

Sementara dalam gilirannya, PM Trudeau juga telah mengapresiasi kemitraan negaranya dengan ASEAN, ia menegaskan bahwa Kanada akan terus mendukung sentralitas ASEAN di Indo Pasifik.

"Kanada adalah negara pasifik. Indo-Pasifik adalah lingkungan kami. Kemitraan ini sangat penting bagi kami. Kanada sangat menghormati sentralitas ASEAN di Indo-Pasifik," ujar Trudeau.

Trudeau memaparkan bahwa kebijakan Indo-Pasifik Kanada dan ASEAN Outlook on The Indo-Pacific merupakan kebijakan yang selaras dan sama mengenai keamanan dan stabilitas, keterbukaan dan transparansi untuk mengembangkan kerja sama ekonomi.

Untuk itu, di hadapan Jokowi dan para pemimpin ASEAN lainnya, Trudeau berkomitmen untuk meningkatkan hubungan dan kehadirannya di kawasan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya