Tangkapan layar akun X Olaf scholz/Repro
Setelah dikabarkan mengalami cedera saat berolahraga, Kanselir Jerman Olaf Scholz berbagi foto dengan penampilan yang berbeda dari biasanya.
Foto tersebut, yang diposting di media sosial X pada Senin (4/9), menunjukkan wajah Scholz yang memar dan ia mengenakan penutup mata. Bersama unggahan tersebut ia menulis pepatah Jerman yang secara kasar diterjemahkan sebagai “tertawa selalu ada di pihak yang kalah.”
Foto itu pun langsung menuai lelucon meme "bajak laut" di dunia maya.
Beberapa menunjukkan kartun bajak laut berpenutup mata mengacungkan pedang pendek, sementara yang lain menunjukkan bajak laut sedang mengemudikan kapal.
Ada juga banyak pesan yang mendoakan dia cepat sembuh, dengan tweetnya mendapatkan lebih dari 9.000 suka dan lebih dari 2.000 komentar tak lama setelah diposting.
Scholz sendiri merasa lucu dengan penampilan barunya, dan ia mengaku bersemangat dengan meme dirinya dengan penutup mata yang beredar di dunia maya.
“Terima kasih atas ucapan selamatnya, ini terlihat lebih buruk dari yang sebenarnya!” tulisnya di bawah unggahannya.
Scholz menderita luka ringan setelah terjatuh saat berlari pada hari Minggu, memaksanya untuk membatalkan beberapa janji pada hari itu.
Juru bicara pemerintah Jerman mengumumkan bahwa kanselir tidak akan menghadiri acara pemilihan daerah di kota Heringen pada hari Minggu karena kecelakaan olahraga.
Michael Roth, anggota parlemen Sosial-Demokrat di Bundestag dan teman lama Scholz, juga mengatakan hal yang sama.
"Dia merasa tidak enak badan, sayangnya semua acara harus dibatalkan, kunjungannya ke Heringen demikian juga," katanya.
Scholz sebelumnya dijadwalkan tampil pada acara dialog warga yang dihadiri 130 orang. Menurut pemberitaan media, Roth-lah yang mengundang rektor ke Heringen.
Sementara itu, pada Selasa (5/9), Scholz dijadwalkan memberikan pidato di pameran mobil internasional IAA Mobility di Munich. Keesokan harinya, ia akan tampil di Bundestag untuk berdebat, dan perjalanan ke New Delhi, India untuk menghadiri KTT G20 pada Jumat (8/9).
