Berita

Kerusuhan di Swedia yang dipicu aksi pembakaran Al Quran/Net

Dunia

Swedia Rusuh, Salwan Momika Bakar Al Quran Lagi

SENIN, 04 SEPTEMBER 2023 | 19:47 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Bentrokan meletus di Malmo, Swedia setelah seorang provokator anti-Muslim, Salwan Momika, kembali membakar Al Quran.

Polisi di Malmo pada Senin (4/9) mengatakan mereka dilempari batu. Sementara puluhan mobil dibakar, termasuk di garasi bawah tanah.

Bentrokan sendiri dimulai pada Minggu (3/9), setelah Salwan Momika kembali membakar Al Quran, seperti dimuat The New Arab.


Massa yang marah mencoba menghentikannya sementara polisi, beberapa di antaranya memakai helm, menahan beberapa orang. Setidaknya tiga orang telah ditahan.

“Saya memahami bahwa pertemuan publik seperti ini membangkitkan emosi yang kuat, namun kami tidak dapat mentolerir gangguan dan ekspresi kekerasan seperti yang kami lihat pada Minggu sore,” kata perwira polisi senior, Petra Stenkula.

Pada Senin pagi, massa yang marah, sebagian besar terdiri dari anak muda,  membakar ban dan puing-puing. Beberapa di antaranya terlihat melemparkan skuter listrik, sepeda, dan penghalang di lingkungan Rosengard di Malmo, yang pernah mengalami bentrokan serupa. Ada beberapa spanduk yang berkaitan dengan pembakaran Al Quran.

“Sangat disayangkan sekali lagi melihat kekerasan dan vandalisme di Rosengard,” tambah Stenkula.

Dalam beberapa bulan terakhir, Momika, seorang pengungsi dari Irak, telah menodai Al Quran dalam serangkaian protes anti-Islam yang sebagian besar terjadi di Stockholm dan telah menimbulkan kemarahan di banyak negara Muslim.

Polisi Swedia telah mengizinkan tindakannya, dengan alasan kebebasan berbicara.

Pembakaran Al Quran telah memicu protes kemarahan di negara-negara Muslim dan serangan terhadap misi diplomatik Swedia. Para pemimpin Muslim di Swedia telah meminta pemerintah untuk menemukan cara menghentikan pembakaran Al Quran.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya