Berita

Anggota Komisi VI DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus/Net

Politik

PDIP Kritik Food Estate Supaya Proyek Itu Tidak Terbengkalai

JUMAT, 01 SEPTEMBER 2023 | 15:31 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kritik PDI Perjuangan pada proyek food estate semata untuk kebaikan. Yakni, supaya proyek tersebut tidak mangkrak dan berujung terbengkalai.

"Kita menyampaikan kritik soal food estate dengan niat agar proyek itu tidak dibiarkan terbengkalai," kata anggota Komisi VI DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (1/9).

Dikatakan Deddy, PDIP memahami bahwa ada tantangan besar di Indonesia. Terutama soal kedaulatan dan penyediaan pangan. Akibat dari sentimen negatif situasi politik, dan ekonomi global.

"Kita memahami bahwa tantangan kedaulatan dan penyediaan pangan kita ke depan semakin krusial, baik akibat perubahan iklim, situasi politik dan ekonomi global maupun oleh kesadaran internal kita yang masih rendah," katanya.

PDIP, kata Deddy lagi, menginginkan agar pemerintah mampu membuat terobosan pengembangan tanaman dan lumbung pangan agar Indonesia mampu menjaga ketahanan pangan di tengah situasi global yang tak menentu.

"Sebenarnya kami lebih mendorong upaya-upaya diversifikasi pangan, pengembangan tanaman pangan berbasis geografi dan keunikan wilayah serta mendorong inisiatif lumbung pangan berbasis daerah dan desa,"ujarnya.

Deddy menambahkan sejak era orde baru, hingga saat ini, sulit untuk merealisasikan food estate. Oleh sebab itu, PDIP menyarankan agar ada alternatif di luar proyek food estate itu sendiri.

"Pengalaman menunjukkan bahwa mega proyek food estate sulit berhasil sejak zaman Soeharto hingga hari ini. Bahkan di banyak lokasi melahirkan kerusakan lingkungan, tidak berlanjut menimbulkan masalah-masalah baru," pungkasnya.

Populer

Permainan Jokowi Terbaca Prabowo dan Megawati

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:01

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Mengapa KPK Keukeuh Tidak Mau Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi?

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:02

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

UPDATE

Irwasum Polri Pimpin Panen Jagung Serentak di Madiun

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:40

Alex Indra Minta Pemerintah Jamin Stabilitas Harga Pangan di Ramadan dan Lebaran

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:37

Pemerintah dan Pertamina Jamin Stok Elpiji Aman Jelang Lebaran

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:34

Cak Imin Ceramahi Mendes Yandri: Hati-Hati jadi Pejabat

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:24

Kelompok Ini Berhak Dapat Layanan Transportasi Gratis di Jakarta

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:23

Satgas Damai Cartenz Buru Enam Napi Lapas Wamena yang Kabur

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:08

Cagub Papua Mathius Fakhiri: Keadilan Akhirnya Datang Juga

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:07

PKS Siapkan Berbagai Program Sosial Selama Ramadan

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:47

KWI Anugerahi Penghargaan Tujuh Organisasi Lintas Iman

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:45

DPR Ditagih Selesaikan RUU Pemilu

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:45

Selengkapnya