Berita

Spesialis keamanan Tapio Hietakangas berjalan bersama seorang karyawan di terowongan tempat perlindungan bawah tanah Santa Park dekat Rovaniemi, Finlandia, 24 Mei 2022/Net

Dunia

Finlandia Ternyata Punya 50.500 Tempat Perlindungan Bom

RABU, 30 AGUSTUS 2023 | 10:20 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Di tengah kekhawatiran tentang perluasan perang Rusia-Ukraina, negara tetangga Finlandia melakukan sejumlah langkah antisipasi, salah satunya dengan mempersiapkan tempat perlindungan warga dari serangan bom yang mungkin diluncurkan musuh.

Setelah melakukan inventarisasi, ternyata Finlandia memiliki 50.500 tempat perlindungan. Begitu yang diungkap Kementerian Dalam Negeri dalam sebuah pernyataan pada Rabu (30/8).

"Sensus pemerintah menyimpulkan bahwa negara Nordik berpenduduk 5,5 juta jiwa ini memiliki sekitar 50.500 tempat perlindungan bom yang dapat menampung 4,8 juta penduduk jika terjadi keadaan darurat atau serangan," ungkap laporan itu, seperti dimuat The Star.

Kementerian menyebutkan, 91 persen dari tempat perlindungan tersebut cukup kuat untuk menahan serangan yang dilakukan dengan senjata konvensional. Sementara 83 persennya telah dilengkapi berbagai alat yang dapat melindungi warga dari emisi gas atau keadaan darurat nuklir.

Manajer proyek inventarisasi tempat perlindungan bom, Ira Pasi, mengatakan setiap penampungan tersebut dilengkapi dengan ventilator, pintu kedap air, tempat tidur yang dapat ditumpuk, dan bahkan lemari kering, seperti yang disyaratkan oleh undang-undang terbaru yang berlaku pada tahun 2011.

“Selama beberapa dekade, Finlandia telah membangun infrastruktur perlindungan sipil senilai miliaran euro, dan hal ini layak untuk dijaga,” kata Pasi.

Selama masa damai, beberapa tempat perlindungan bawah tanah memiliki kolam renang, pusat olahraga bahkan taman hiburan Sinterklas.

Tempat penampungan tersebut dipelihara oleh masing-masing pemilik bangunan dan pemerintah baru-baru ini menyerukan pemeliharaan menyeluruh.

Negara Nordik yang waspada ini telah mewajibkan pembangunan tempat penampungan darurat di bawah blok apartemen dan gedung perkantoran sejak tahun 1950-an.

Maka tak heran jika Finlandia saat ini memiliki puluhan ribu tempat perlindungan yang disiapkan untuk warganya di masa konflik.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya