Berita

Pengamat politik, Ujang Komarudin/Ist

Politik

Jika Anies Jadi Cawapres Ganjar, Harga Diri Nasdem, Demokrat, dan PKS Hancur Lebur

SELASA, 22 AGUSTUS 2023 | 13:30 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Harga diri partai-partai politik yang menaungi Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dipertaruhkan, apabila sosok bakal calon presiden (Bacapres) yang diusungnya, Anies Baswedan, dijadikan bakal calon wakil presiden (Bacawapres).

Pengamat politik Ujang Komarudin menilai, peluang Anies menjadi Bacawapres pendamping Bacapres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, bisa saja terjadi.

Tetapi, dia menduga Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS akan berpikir panjang memainkan skema Ganjar-Anies, karena sudah terlanjur membuat poros sendiri menghadapi Pilpres 2024.


"Harga diri Nasdem, PKS, dan Demokrat hancur lebur kalau seandainya Anies turun derajat jadi Cawapres," ujar Ujang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (22/8).

Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) itu, di posisi sekarang Anies punya peluang yang sama seperti Ganjar. Yaitu memenangkan Pilpres 2024 setelah dideklarasikan seluruh Parpol anggota KPP sejak awal 2023.

Sehingga, dosen politik Universitas Al-Azhar Indonesia itu menganggap pencalonan Anies sebagai Bacawapres Ganjar sama saja merendahkan diri seluruh pihak yang ada di dalam KPP.

"Itu kekalahan sebelum perang. Karena memperjuangkan Anies enggak bisa, eh malah jadi Cawapresnya Ganjar," tuturnya.

"Dan kalaupun skemanya jadi, belum tentu menang juga," tutup Ujang. 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya