Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Lama Ditutupi, ISIS Akhirnya Konfirmasi Kematian Abu Hussein Al Husseini Al Qurashi

JUMAT, 04 AGUSTUS 2023 | 06:08 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kelompok negara Islam atau ISIS akhirnya mengkonfirmasi kematian pemimpinnya Abu Hussein Al Husseini Al Qurashi dalam sebuah rekaman yang diposting di saluran Telegram mereka.

The National melaporkan Kamis (3/8), seorang juru bicara ISIS membenarkan kabar kematian Al Qurashi yang dikatakannya tewas setelah bentrokan langsung dengan kelompok ekstremis Hayat Tahrir Al Sham di Provinsi Idlib Suriah.

Dia mengatakan kelompok tersebut telah mengumumkan Abu Hafs Al Hashimi Al Qurashi sebagai pemimpin barunya.

Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan pada April lalu mengumumkan bahwa pemimpin ISIS telah terbunuh di Suriah dalam operasi yang dilakukan oleh badan intelijen MIT Turki.

"Tersangka pemimpin Daesh (ISIS), nama kode Abu Hussein Al Qurashi, telah dilumpuhkan dalam operasi yang dilakukan kemarin oleh MIT di Suriah," kata Erdogan kepada penyiar TRT Turk saat itu.

Ia mengatakan MIT sudah mengikuti Al Qurashi sejak lama.

Turki telah memiliki pasukan di Suriah utara sejak 2020 dan mengendalikan seluruh zona dengan bantuan pasukan pembantu Suriah.

Setelah menaklukkan sebagian besar Irak dan Suriah pada tahun 2014, ISIS menghadapi kenyataan bahwa kekhalifahan yang diproklamirkan sendiri runtuh di bawah gelombang serangan.

Mereka dikalahkan di Irak pada 2017 dan di Suriah dua tahun kemudian, tetapi sel-sel tidur masih melakukan serangan di kedua negara.

Pada November tahun lalu, ISIS mengatakan pemimpin sebelumnya, Abu Hasan Al Hashimi Al Qurashi, telah tewas.

Pendahulunya, Abu Ibrahim Al Qurashi, tewas pada Februari tahun lalu dalam serangan AS di Provinsi Idlib, Suriah.

Khalifah pertama kelompok itu, Abu Bakr Al Baghdadi, juga tewas di Idlib dalam serangan AS pada Oktober 2019.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya