Berita

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo/RMOL

Politik

Pernyataan Budi Arie Soal Kekuatan Parpol pada 2024, Pengamat: Seperti Tampar Muka Presiden

KAMIS, 27 JULI 2023 | 19:37 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pernyataan Ketua Umum (Ketum) relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi yang kini menjabat Menkominfo, soal partai politik perlu berhitung matang agar tidak kalah dan kalau kalah ancamannya penjara menciptakan polemik tersendiri.

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo, menilai pernyataan Budi Arie bisa menampar muka presiden.

"Budi Arie sama dengan menampar muka presiden. Pernyataan yang ceroboh sama dengan membuka aib, pernyataan tersebut membentuk persepsi bahwa pemerintahan Jokowi banyak masalah, banyak penyimpangan. Karenanya kata Budi Arie jika kubu Jokowi kalah Pilpres 2024 bisa masuk penjara," kata Karyono saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (27/7).


Dalam video yang viral, awalnya Budi bicara soal adanya ketakutan orang-orang partai politik (parpol) akan dipenjara jika kalah pada kontestasi Pemilu 2024 mendatang.

Di video itu, Budi Arie mengatakan, menjelang 2024 ini, semua kekuatan termasuk parpol, sangat berhitung dan berhati-hati.

"Mengapa? Karena kalau kalah, meleset bos, masuk penjara. Kalau kalah masuk penjara itu," kata Budi Arie.

Karena, sambung dia, semua politisi maupun parpol memiliki banyak permasalahan selama ini.

"Kita tahu lah, kita enggak usah pura-pura dalam perahu nih. Begini, semua partai politik ini kan bermasalah, jadi 2024 ini semua partai politik pasti berhitung matang enggak boleh kalah, kalau kalah masuk penjara. Itu fakta politik," pungkas Budi Arie.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya