Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Presiden Jokowi Bantah Cawe-cawe Partai Golkar

KAMIS, 27 JULI 2023 | 10:18 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Tidak ada cawe-cawe Presiden Joko Widodo dalam urusan internal Partai Golkar. Hembusan angin yang dilakukan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia terhadap partai beringin murni atas kehendak pribadi.

Penegasan ini disampaikan langsung Presiden Joko Widodo saat konferensi pers jelang penerbangannya ke China pada Kamis (27/8).

"Itu urusan internal Golkar. Urusannya internal Golkar. Tidak ada hubungannya dengan kita," tegas Jokowi.


Menurutnya, apa yang disampaikan Menko Luhut, Menteri Bahlil, dan Ketua MPR Bambang Soesatyo tentang keinginan menjadi ketua umum Golkar adalah urusan pribadi masing-masing. Tidak ada perintah darinya untuk mereka melakukan pengambilalihan Partai Golkar.

"Kalau Pak Luhut, Pak Bahlil, Pak Bamsoet, punya keinginan itu urusan beliau-beliau. Bukan urusan kita, urusan internal Golkar ya," sambungnya lagi.

Luhut dan Bahlil merasa dengan menjadi ketua umum dirinya bisa mendongkrak elektabilitas Partai Golkar. Ini lantaran sejumlah lembaga survei menyebut Golkar hanya memiliki elektabilitas 6 persen.

Di satu sisi, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Erwin Aksa menanggapi bahwa Golkar di bawah komando Airlangga Hartarto sudan on the track. Partai solid dan siap menghadapi pemilu.

Jika merasa Golkar perlu diperkuat, maka beragam cara bisa dilakukan untuk membantu Golkar menjadi kuat. Salah satunya, dengan ikut rajin turun ke bawah dan menggemakan nama Golkar.

“Bisa juga turun ke dapil (jadi caleg). Pak Luhut turun lah ke Sumut, tambah kursi Golkar. Bahlil turun lah ke Papua, kalau bisa tambah kursi juga,” tuturnya saat berkunjung ke Kantor Berita Politik RMOL, Rabu malam (26/7).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya