Berita

Potret bangunan di Moskow yang rusak akibat hantaman drone/AFP

Dunia

Serangan Drone Hantam Krimea dan Moskow, Rusia Salahkan Ukraina

SENIN, 24 JULI 2023 | 23:13 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Sejumlah  serangan pesawat tak berawak mengguncang Krimea dan Moskow pada Senin ini hari (24/7) waktu setempat, yang menimbulkan kerusakan bangunan dan memicu perintah evakuasi di beberapa wilayah yang diduduki Rusia.

Dalam pernyataannya, Walikota Moskow Sergei Sobyanin membenarkan adanya serangan pada pukul empat pagi, dan memastikan tidak ada korban jiwa. Namun, serangan tersebut telah menyebabkan kerusakan pada bangunan di sekitar kementerian pertahanan di ibu kota Rusia itu.

Kementerian Pertahanan Rusia mengeluarkan pernyataannya yang menuduh Kyiv bertanggung jawab atas serangan tersebut.

"Dua UAV Ukraina telah dipadamkan melalui peperangan elektronik dan jatuh di atas wilayah Moskow. Akibat serangan itu, dua bangunan di ibu kota Rusia mengalami kerusakan dan mengakibatkan gangguan sementara pada lalu lintas," kata Kementerian dalam pernyataannya.

Sebuah fasilitas penyimpanan amunisi di Krimea selatan juga dilaporkan telah menjadi target serangan pesawat tak berawak, menurut laporan Politico EU.  

Gubernur Krimea, Sergei Aksyonov, mengumumkan evakuasi penduduk desa terdekat dalam radius lima kilometer dari lokasi kecelakaan.

Menanggapi serangan tersebut, kementerian pertahanan Rusia menyalahkan Kyiv, dengan mengklaim bahwa Rusia menggunakan total 17 drone untuk melancarkan serangan tersebut.

Meskipun Ukraina biasanya tidak mengkonfirmasi atau menyangkal keterlibatan mereka dalam serangan semacam itu, hingga saat ini mereka belum memberikan pernyataan terkait insiden tersebut.

Sejauh ini, Moskow dan Krimea diketahui telah menjadi sasaran beberapa serangan selama beberapa bulan terakhir, dan pejabat Rusia konsisten menyalahkan Ukraina atas insiden tersebut.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya