Berita

Bunker, tempat perlindungan serangan udara yang telah diubah dan digunakan sebagai ruang dingin publik di Xi'an, Provinsi Shaanxi, China barat laut pada 13 Juli 2023/Net.

Dunia

China Manfaatkan Bunker Warisan Perang untuk Lindungi Warga dari Cuaca Panas

JUMAT, 14 JULI 2023 | 05:10 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah China mengundang warga di musim panas ini untuk berlindung dan bersantai di tempat perlindungan serangan udara atau bunker yang telah diubah menjadi semacam tempat penampungan yang nyaman dan indah.

Banyak kota di China memiliki tempat perlindungan serangan udara, warisan kejayaan komunis negara itu ketika Beijing takut akan serangan udara atau bahkan serangan nuklir dari Amerika Serikat atau Uni Soviet.

Beberapa daerah di China telah mengalami lonjakan suhu melewati 40 derajat Celcius, membuat warga yang di rumahnya tidak memiliki pendingin, bisa beristirahat sejenak di tempat itu.


Global Times melaporkan Kamis (13/7), banyak siswa memanfaatkan tempat penampungan yang suhunya lebih rendah sekitar 10 derajat dari suhu luar untuk belajar atau bermain catur. Sementara beberapa warga memanfaatkanya untuk bermain ping-pong atau membaca buku gratis.

Dua tempat perlindungan bom di Wuhan, China Tengah, Provinsi Hubei, akan beroperasi selama 12 jam setiap hari hingga September.

Enam tempat perlindungan serangan udara, yang mampu menampung hingga 2.000 orang, di Hangzhou, ibu kota Provinsi Zhejiang, China Timur, telah diubah menjadi tempat yang nyaman yang dilengkapi dengan wifi gratis, minuman, dan obat-obatan sengatan panas bagi warga.

Hangzhou juga telah menetapkan area tertentu dalam tujuh jalur kereta bawah tanah sebagai tempat istirahat di mana kursi disediakan untuk mendinginkan penumpang, ThePaper.cn melaporkan.

Selain Wuhan dan Hangzhou, tempat penampungan serangan udara yang digunakan sebagai penampungan dan pusat pendinginan publik juga dapat dilihat di Xi'an, Provinsi Shaanxi China Barat Laut, dan Nanjing, ibu kota Provinsi Jiangsu.

Sebagian besar China telah mengalami gelombang panas yang tidak biasa tahun ini.

Hingga Selasa (11/7), Pusat Meteorologi Nasional telah mengeluarkan 43 peringatan suhu tinggi tahun ini, termasuk 27 peringatan kuning dan 16 peringatan oranye. 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya