Berita

Ratusan pengemudi atau driver ojek online (ojol) se-Jabodetabek menggelar deklarasi dukungan Anies Baswedan Presiden 2024/RMOL

Politik

Demi Legalitas, Ribuan Driver Ojol Jabodetabek Deklarasi Dukung Anies Baswedan

MINGGU, 02 JULI 2023 | 13:06 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ratusan pengemudi atau driver ojek online (ojol) se-Jabodetabek menggelar deklarasi dukungan Anies Baswedan Presiden 2024. Mereka meminta adanya kesejahteraan dan perlindungan hukum bagi driver Ojol.

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, ribuan driver ojol yang bernama Relawan Driver Ojol for Anies (DOA) ini berkumpul di Pintu Air Kanal Banjir Timur (KBT) Malaka Sari, Jakarta Timur, Minggu siang (2/7).

Ketua Relawan DOA, Welly Akhsa mengatakan, sekitar seribuan orang driver ojol se-Jabodetabek hadir di tempat ini untuk mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan, yang kini telah menjadi bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

"Harapan kami jelas, perubahan dan payung hukum legalitas ojol," ujar Welly kepada wartawan, Minggu siang (2/7).

Welly meminta, ojol diakui dan ada perlindungan hukum. Karena selama 10 tahun terakhir ini, nasib ojol terlunta-lunta dari perhatian negara.

"NKRI harga mati, Anies presiden harga mati, itu prinsip kami," tegas Welly.

Sementara itu, Koordinator lapangan (Korlap) Relawan DOA, Didi Sunardi mengatakan, keberadaan ojol sangat dibutuhkan masyarakat, bahkan mempercepat perekonomian di Indonesia.

"Untuk itu, kami bersama teman-teman menghibahkan diri dalam berjuang ini, tidak ada lain selain untuk kesejahteraan teman-teman ojek online. Kami perlu payung hukum, sangat-sangat perlu. Kenapa? Pendapatan kita lebih parah daripada UMP, lebih parah dari UMR. Karena apa? Kita statusnya cuma mitra yang notabenenya ada ketimpang di situ," kata Didi.

Setelah deklarasi ini, ratusan driver ojol langsung melakukan konvoi keliling, mengarah ke Patung Kuda, Jakarta Pusat.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Penyelundupan Ganja 159 Kg di Pelabuhan Bakauheni Digagalkan Polda Lampung

Jumat, 08 November 2024 | 01:53

Dorong Pengembangan Energi Panas Bumi, Pemerintah Bakal Suntik Dana ke PT Geo Dipa Energi

Jumat, 08 November 2024 | 01:36

Persib Menang Dramatis di Kandang Lion City, Hodak Akui Dinaungi Keberuntungan

Jumat, 08 November 2024 | 01:20

Dasar Hukum Penetapan Tersangka Tom Lembong Harus Dibuktikan

Jumat, 08 November 2024 | 00:59

Kemenkeu Siapkan Daftar Aset Sitaan BLBI untuk Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo

Jumat, 08 November 2024 | 00:45

Tiba di Surabaya, Kapal Selam Rusia Disambut Hangat Prajurit TNI AL

Jumat, 08 November 2024 | 00:25

Bahlil Umumkan Kepengurusan Lengkap Partai Golkar 2025-2029

Kamis, 07 November 2024 | 23:59

KPK: Korupsi di LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun

Kamis, 07 November 2024 | 23:22

Relawan Bobby Lovers Dituding Pelaku Pelemparan Wajah Edy Rahmayadi

Kamis, 07 November 2024 | 22:50

TNI AD-JHL Foundation Dukung Swasembada Pangan Prabowo

Kamis, 07 November 2024 | 22:46

Selengkapnya