Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Pakistan dan India Tukar Ratusan Tahanan

MINGGU, 02 JULI 2023 | 12:44 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pakistan dan India saling menyerahkan ratusan daftar tahanannya untuk dibebaskan sebagai bagian dari perjanjian bilateral.

Berdasarkan informasi dari Kementerian Luar Negeri Pakistan dalam pernyataannya pada Sabtu (1/7), Islamabad telah menyerahkan sekitar 308 daftar tahanan, termasuk 266 nelayan dan 42 warga sipil yang berada di selnya, kepada Komisi Tinggi India

Sebagai tanggapan, pihak India juga telah menyerahkan daftar 417 daftar tahanan Pakistan, yang terdiri dari 74 nelayan dan 343 warga sipil kepada otoritas Islamabad.

“Pemerintah India telah didesak untuk membebaskan dan memulangkan semua tahanan dan nelayan sipil Pakistan, yang telah menyelesaikan hukuman masing-masing dan status nasional mereka telah dikonfirmasi,” kata pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Islamabad.

Pertukaran daftar tahanan antara Pakistan dan India telah dilakukan setiap tahun pada tanggal 1 Januari hingga 1 Juli sesuai dengan Perjanjian Akses Konsuler yang ditandatangani pada tanggal 21 Mei 2008 lalu.

Seperti dikutip Dawn, pada Januari tahun ini, jumlah tahanan India di penjara-penjara di Pakistan sebelumnya mencapai 705 orang, namun saat ini angkanya tercatat telah turun menjadi 308 orang, berkat gelombang pembebasan yang telah dilakukan Islamabad selama dua kali.

Namun, jumlah tahanan Pakistan di penjara-penjara di India dikabarkan hampir tidak berubah, yang mengalami hanya sedikit penurunan dari 434 menjadi 417 tahanan pada tahun ini, yang membuat otoritas negara itu mendesak India untuk membebaskan sisa tahanannya itu.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya