Berita

Duta Besar Indonesia untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi/Ist

Politik

Dubes RI untuk Tunisia: Bung Karno Jadi Kekuatan Diplomasi Paling Ampuh

JUMAT, 30 JUNI 2023 | 02:16 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Karisma Presiden pertama RI, Soekarno, memang tak terbantahkan. Bahkan Bung Karno dan Pancasila menjelma menjadi alat diplomasi untuk merekatkan kembali hubungan antarnegara di jazirah Arab. Utamanya di negara Tunisia dan sekitarnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi, saat menjadi narasumber Podcast "Bung Karno Series 3" yang dipandu Ibrahim Rusli Jr dan Yusti Sila, diunggah kanal YouTube BKN PDI Perjuangan.

"Sejarah adalah kekuatan. Bung Karno adalah kekuatan diplomasi kita. Maka, ketika saya datang saya pajang foto Bung Karno di KBRI. Ketika orang-orang Tunisia datang, mereka menangis melihat foto Bung Karno," tutur Zuhairi dikutip Redaksi, Kamis (29/6).

Hingga saat ini, kata Zuhairi, masih banyak orang Tunisia yang mengingat jasa-jasa perjuangan Bung Karno untuk kemerdekaan bangsanya. Soekarno termasuk sosok yang berani mendukung secara terbuka kemerdekaan negara Tunisia di hadapan bangsa-bangsa barat.  Salah satunya dengan membuka kantor untuk persiapan kemerdekaan Tunisia.

"Pada 1952, Bung Karno membuka kantor Persiapan Kemerdekaan Tunisia di Menteng. Yang menarik dari kantor ini adalah seluruh persiapan kemerdekaan, termasuk menggalang dukungan internasional," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Zuhairi, Bung Karno merupakan salah satu Presiden yang mengibarkan bendera negara Tunisia di Jakarta. Hal itu dilakukan saat negara-negara lain belum berani mengakui kemerdekaan bangsa Tunisia.

"Bung Karno mengirimkan uang untuk pejuang-pejuang kemerdekaan di sana," imbuhnya.

Alumnus Universitas Al Azhar Mesir itu menjelaskan, kegigihan Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan Tunisia juga terpatri dalam Konferensi Asia Afrika. Saat itu,  Tunisia masih menjadi negara terjajah. Akan tetapi, sudah diikutsertakan dalam konferensi tersebut.

"Tunisia merdeka pada 1956. Sebelum tahun itu, Bung Karno sudah menyediakan kursi untuk Tunisia agar ikut serta dalam Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955," tutur Zuhairi.

Zuhairi menambahkan, perjuangan kemerdekaan Tunisia tidak terlepas dari persahabatan yang dibangun antara Habib Bourgaiba dengan Soekarno. Habib Bourgaiba merupakan tokoh proklamator Tunisia yang meminta dukungan Soekarno untuk kemerdekaan negaranya.

Tak heran, kiprah Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan Tunisia membekas kuat di mata dan hati rakyat di sana. Mereka sangat mencintai dan menghormati sosok Bung Karno. Bahkan Presiden pertama Indonesia ini sampai diberi gelar Pahlawan Tunisia.

"Itu diberikan saat Bung Karno menghadiri undangan dari Presiden Habib Bourgaiba pada 1960. Dan itu disebut-sebut dalam sejarah, kunjungan Bung Karno paling bersejarah. Karena waktu itu, Bung Karno disambut oleh 100 ribu orang Tunisia," ucap Zuhairi. 

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Heboh LPG 3 Kg Tenggelamkan Pemberitaan Jokowi Tokoh Terkorup 2024

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:39

Kawali: Mangrove Benteng Kedaulatan Pesisir Pantai

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:25

PP KAMMI: Bikin Gaduh, Ganti Bahlil

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:04

Prabowo Ancam Singkirkan Aparat yang Tidak Becus Kerja untuk Rakyat

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:39

Perkara Calon Kepala Daerah Dukungan Partai Gelora Lanjut di MK

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:25

Masyarakat Qurani

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:21

Prabowo Minta Doa Rais Aam PBNU Sebelum Pilpres, Hasilnya Lancar

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:20

Prabowo Hadapi PR Besar, Dolar AS Turun di Bawah Rp16.300

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:16

Perkuat Ekonomi Syariah, Kementerian Investasi dan BP Haji Sinergikan Pengelolaan Dana Haji

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:14

Harlah ke-102, Prabowo Apresiasi Jasa Besar NU untuk Indonesia

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:07

Selengkapnya