Berita

Kapolda Metro Jaya yang juga mantan Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Irjen Karyoto/RMOL

Politik

Polda Metro Diminta Tak Politisasi Kasus Dugaan Pembocoran Dokumen

SABTU, 24 JUNI 2023 | 20:00 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Dugaan kebocoran dokumen Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait perkara korupsi di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), diharapkan tidak dipolitisasi Polda Metro Jaya.

Pakar hukum dari Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) Suparji Ahmad menjelaskan, tidak ada larangan bagi Polda Metro Jaya melakukan penyidikan, meksi Dewan Pengawas (Dewas) KPK menyatakan tidak ada pelanggaran etik yang terbukti dalam perkara dugaan kebocoran dokumen itu.

“Semua berjalan sesuai kewenangannya. Kita tunggu saja nanti prosesnya,” ujar Suparji saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (24/6).

Namun dia menegaskan, penyidikan yang dilakukan Polda Metro Jaya harus memenuhi prinsip hukum, dan bukan malah menuding pihak-pihak yang belum tentu bersalah.

“Hukum tidak boleh dipolitisasi, harus ada bukti,” tekan Suparji.

Maka dari itu, Suparji berharap Polda Metro Jaya bisa menunjukkan bukti pidana yang dilakukan pembocor dokumen perkara dugaan korupsi di Kementerian ESDM.

“Kalau terus memproses bukan karena unsur politik, tapi fakta yang dicari,” katanya mengingatkan.

“Dan cepat atau lambat (proses penyidikannya) juga belum tentu karena persoalan politik,” tambah Suparji.




Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya