Berita

Jet tempur Mirage 2000 milik Angkatan Udara Qatar/Net

Dunia

Dipensiunkan Qatar, Mirage 2000 Diborong Indonesia, Buat Apa?

KAMIS, 15 JUNI 2023 | 11:43 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Indonesia telah memborong 12 jet tempur Mirage 2000 dari Angkatan Udara Qatar dengan kontrak pembelian senilai 792 juta dolar AS atau setara dengan Rp 11,8 triliun.

Pembelian jet tempur buatan Prancis itu dilakukan oleh Kementerian Pertahanan RI lewat agensi perdagangan alutsista, Excalibur International, unit bisnis dari perusahaan Ceko, Czechoclovak Group.

Kontrak sendiri telah ditandatangani pada Januari 2023, dengan pesawat-pesawat tersebut akan dikirim dalam kurun waktu 24 bulan atau dua tahun.


Berdasarkan kesepakatan, pembelian meliputi sembilan jet kursi tunggal dan tiga kursi ganda. Pembelian juga termasuk dengan pelatihan pilot dan dukungan layanan selama tiga tahun.

Sejauh ini belum diketahui usia dari pesawat-pesawat yang dibeli oleh RI. Namun Mirage 2000 merupakan model manufaktur dari Dassault Aviation yang dirilis pada 1967, sehingga banyak pihak mempertanyakan pembelian tersebut.

Selain usia yang dikhawatirkan sudah tua, jet-jet tempur itu juga merupakan bekas penggunaan Angkatan Udara Qatar dan sudah dipensiunkan.

Meski begitu, pembelian Mirage 2000 tampaknya dilakukan oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk membantu personel Indonesia agar lebih memahami dan terbiasa menggunakan alutsista buatan Prancis.

Lantaran Indonesia sendiri telah mengamankan kesepakatan 42 unit jet tempur Rafale senilai 8,1 miliar dolar AS pada Februari.

Media Prancis, La Tribune pada 9 Maret 2023 juga menyebut Mirage 2000 tampaknya digunakan oleh Indonesia sebagai pelatihan bagi para pilot.

Di samping itu, kehadiran Mirage 2000 pun dinilai bisa menambal kekuatan pertahanan udara Indonesia yang sudah renta.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya