Anies Baswedan saat hadiri halal bihalal bersama ribuan kader PKS di Kota Bogor, Minggu (11/6)/RMOLJabar
Anggapan beberapa kalangan soal Pemilu 2024 akan jadi yang terburuk dalam sistem perpolitikan Indonesia ditepis oleh bakal calon presiden Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP), Anies Rasyid Baswedan.
Anies yakin bahwa Pemilu 2024 akan berjalan lancar. Dalam pandangan mantan Gubernur DKI Jakarta itu, pemilu merupakan kesempatan bagi seluruh rakyat untuk mengungkapkan aspirasinya dalam menentukan arah perjalanan bangsa ke depan.
"Pemilu adalah milik rakyat dan izinkan rakyat untuk mengungkapkan yang sesungguhnya menjadi aspirasi," demikian pernyataan Anies saat hadiri halal bihalal bersama ribuan kader PKS di Kota Bogor seperti diberitakan
Kantor Berita RMOLJabar, Minggu (11/6).
Lebih lanjut Anies menjelaskan bahwa keadilan sosial akan memebrikan kesempatan di semua sektor, misalnya: pertumbuhan ekonomi yang merata di berbagai tempat.
Selain itu, jelas Anies, masyarakat yang merasakan bahwa pertumbuhan itu bukan saja di angka statistik tapi juga di dalam kehidupan perekonomian keluarganya.
"Ada hal-hal strategis yang akan menjadi perhatian utama, salah satunya tentang penanganan kemiskinan," terangnya.
Kata Anies, kemiskinan masih menjadi salah satu masalah terbesar dan efek dari ini adalah satu generasi, dan generasi ke depan bisa mengalami penurunan kualitas manusia.
Anies menambahkan bahwa kemiskinan imbasnya kualitas kesehatan juga turun, seperti gizi, stunting dan lain-lain. Termasuk, lapangan pekerjaan yang setara.
Ia mengaku berkeinginan setiap masyarakat yang sudah mengenyam pendidikan dapat kesempatan untuk bekerja. Bahkan, memiliki keinginan untuk mengembangkan usaha.
"Khususnya mikro dan kecil dapat kesempatan khususnya pada akses permodalan. Jadi aspek keadilan yang kita bicarakan adalah aspek yang diwujudkan di dalam kebijakan-kebijakan yang punya dampak konkret di masyarakat," jelas Anies.
