Berita

Presiden Jokowi saat bersama Prabowo Subianto/Net

Politik

Jamiluddin Ritonga: Ganjar dan PDIP Berpeluang Kalah Bila Jokowi Alihkan Dukungan

KAMIS, 25 MEI 2023 | 16:14 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Di tengah bongkar pasang calon presiden (capres) dan calon wakil presiden di masing-masing koalisi, peluang Joko Widodo punya kandidat capres selain Ganjar Pranowo tetap terbuka.

Pengamat politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga mengamati, Jokowi bisa saja punya jagoan capres sendiri apabila relasinya dengan PDIP tidak berjalan baik. Yang paling memungkinkan, Jokowi bisa memilih jagoan sendiri bila PDIP terus menganggap Jokowi hanyalah petugas partai.

"Jokowi tentu ingin eksistensi sebagai presiden tetap terjaga. Ia tak ingin ada yang meremehkannya dengan terus menerus menyebutnya petugas partai di depan umum,"demikian kata Jamiluddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (25/5).


Lebih lanjut, Jamiluddin mengamati, di saat di PDIP disebut sebagai petugas partai, Jokowi merasa mendapat pujian dari partai lain, termasuk dari Prabowo Subianto. Misalnya, Jokowi mendapat jaminan dari Prabowo akan melanjutkan mimpi yang belum terwujud saat menjadi presiden.

"Jaminan itu bisa saja melegakan Jokowi. Hal itu bisa saja membuat Jokowi memberi dukungan kepada Prabowo," jelas Jamiluddin.

PDI Perjuangan sendiri telah mengumumkan partainya telah menugaskan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.

Sementaara itu, beberapa elemen relemen inti Jokowi mengarahkan dukungan terbuka ke Prabowo Subianto. Terbaru, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sampai dipanggil oleh DPP PDIP imbas dukungan relawannya kepada Prabowo Subianto.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya