Berita

Gedung Kementerian Sosial RI/Net

Politik

Korupsi Kembali Terjadi di Kemensos, Pengamat: Bubarkan Saja, Memalukan!

KAMIS, 25 MEI 2023 | 08:26 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Terus berulangnya kasus korupsi di Kementerian Sosial (Kemensos) jadi sinyal kuat bobroknya lembaga itu. Desakan untuk membubarkan Kemensos pun kembali bermunculan.

“Bubarkan saja. Fungsinya pindahkan ke BNPB atau Kementerian lain,” ujar peneliti kebijakan IDP-LP, Riko Noviantoro, menanggapi penggeledahan kantor yang dipimpin Menteri Sosial Tri Rismaharini oleh KPK, Rabu (24/5).

Menurutnya, tugas strategis Kemensos sebenarnya juga dilakukan kementerian lain. Sebagai contoh pengentasan kemiskinan juga dilakukan kementerian lain, dengan demikian sebetulnya tidak perlu lagi kementerian khusus.


Pada kasus kebencanaan, sambung Riko, ada BNPB yang lebih profesional. Sedangkan pascabencana bisa dilakukan kementerian lain sesuai tupoksinya. Kemudian pemda setempat bisa terlibat.

“Sudah bubarkan saja. Memalukan kementerian seperti itu,” tegas Riko, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Rico pun mengingatkan kembali bahwa pada era Presiden Gus Dur, Kemensos sudah pernah dibubarkan. Artinya sejak lama Kemensos ini bermasalah.

Sehingga ia mendesak KPK membongkar luas kasus korupsi di Kemensos. Termasuk pada program lainnya yang berpotensi korupsi.

Ditanya soal amanat konstitusi, Riko menegaskan tidak ada amanat khusus yang menyebutkan harus membentuk Kemensos. Sehingga pesan dalam konstitusi itu bisa diterjemahkan melalui fungsi pada kementerian atau lembaga lain.

KPK menggeledah kantor Kemensos pada Selasa (23/5). Penggeledahan itu mendapat sambutan yang baik dari Mensos Tri Rismaharini.

Mantan Walikota Surabaya itu justru merasa bersyukur dengan adanya penggeledahan terkait dugaan korupsi penyaluran bantuan sosial (bansos) beras tahun 2020-2021 tersebut. Sebab, apa yang dilakukan KPK bisa dijadikan momentum jajarannya untuk berbenah dan bekerja secara profesional.

“Saya bersyukur kejadian kemarin. Mungkin bagi orang lain itu aib atau apa, (tapi) saya bersyukur. Kenapa? Saya biar mudah ingatkan teman-teman Kemensos,” ujar Risma di kantornya, Rabu (24/5).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya