Berita

Tokoh oposisi terkemuka di Kamboja, Sam Rainsy/Net

Dunia

Partai Didiskualifikasi, Tokoh Oposisi Kamboja: Pemilu Palsu

JUMAT, 19 MEI 2023 | 18:06 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemilihan umum yang akan datang di Kamboja dalam beberapa bulan mendatang dituding akan menjadi pemilu palsu, setelah satu-satunya partai oposisi di negara itu didiskualifikasi dari ajang pesta demokrasi itu.

Menurut tokoh oposisi terkemuka dari Partai Cahaya Lilin, Sam Rainsy, penguasa sedang berusaha untuk mendirikan sistem satu partai, dengan cara mendiskualifikasi partainya pada awal pekan ini.

"Jajak pendapat Juli akan menjadi pemilihan palsu karena alasan sederhana bahwa tidak akan ada oposisi. Kamboja pada dasarnya adalah sistem satu partai," kata Rainsy, mantan pemimpin oposisi yang mengasingkan diri.

Seperti dimuat Reuters pada Jumat (19/5), komisi pemilu di Kamboja mengatakan bahwa partai oposisi itu gagal untuk menyerahkan dokumen pendaftaran yang tepat, yang memicu banyaknya kritikan.

Atas tuduhan kecurangan itu, Rainsy mendesak kepada negara-negara demokratis agar tidak mengakui legitimasi pemilihan Kamboja dan Perdana Menteri Hun Sen, yang telah lama menjabat.

Sementara, menanggapi tuduhan tersebut, Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa mengatakan bahwa pemilihan akan dilakukan secara bebas dan adil, dengan partisipasi dari 10 partai lain yang telah mendaftar dalam ajang pemilu itu.

Pada 2017 lalu, sebelumnya, Partai Penyelamatan Nasional Kamboja dibubarkan oleh Mahkamah Agung, yang dianggap sebagai tindakan pembasmian kepada para pengkritik Hun Sen.

Namun Rainsy kembali mendirikan partai oposisi bernama Cahaya Lilin, yang dianggap sebagai reinkarnasi dari partai sebelumnya, untuk terus mengawasi pemerintahan Hun Sen.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya