Berita

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi/Net

Politik

Dapat Tekanan Istana, Muslim: Nasdem Keluar Saja dari Kabinet

KAMIS, 18 MEI 2023 | 15:27 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Partai Nasdem disarankan untuk segera keluar dari Kabinet Indonesia Maju dan menjadi oposisi bersama Partai Demokrat dan PKS. Mengingat, Nasdem saat ini mendapatkan tekanan dari Istana karena mencapreskan Anies Baswedan.

Tekanan itu, Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, adalah penetapan tersangkan dugaan korupsi oleh Kejaksaan Agung terhadap Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate.

Bagi Muslim Arbi, apapun dalih soal penetapan tersangka Johnny G. Plate yang juga Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, publik tetap menganggap bahwa hal tersebut sebagai upaya penekanan terhadap Nasdem yang capreskan Anies.

"Melihat tekanan yang demikian rupa terhadap Nasdem, sebaiknya Nasdem keluar saja dari kabinet," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (18/5).

Menurut Muslim, Nasdem harus segera keluar dan menjadi oposisi bersama Partai Demokrat dan PKS. Selain untuk menegaskan sikap pada Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Nasdem juga perlu menjaga citra partai dari manuver dan tenakan Istana.

"Ngapain masih satu perahu (kabinet), karena pilihan capres lalu dihabisi dengan gunakan tangan kekuasaan atas lembaga hukum?" pungkas Muslim.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya