Berita

Jusuf Kalla/Net

Politik

JK: Penduduk Tionghoa Hanya 4,5 Persen Tetapi Menguasai 50 Persen Ekonomi Indonesia

SABTU, 13 MEI 2023 | 03:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Etnis Tionghoa yang ada di Indonesia tak lebih dari 5 persen namun bisa menguasai 50 persen perekonomian di dalam negeri.

Demikian antara lain hal yang disampaikan Wakil Presiden ke 10 dan 12 Jusuf Kalla saat berpidato di acara halal bihalal Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat malam (12/5).

"Kita di Indonesia penduduk Tionghoa itu hanya 4,5 persen tapi mengusai ekonomi lebih dari 50 persen. Jadi kekuatan 10 kali lipat dari pada jumlahnya," kata JK.


Tidak hanya Indonesia, politisi senior Partai Golkar ini juga mencontohkan negara tetangga yakni Malaysia yang 60 persen ekonomi negaranya dikuasai oleh penduduk etnis tionghoa. Padahal, populasinya hanya 30 persen dari total jumlah penduduk di Malaysia.

"Malaysia juga. Tapi Malaysia memang penduduk Tionghoa itu 30 persen. Jadi kalau ekonomi Malaysia 60 persen dikuasai Tionghoa, itu hanya 1 banding dua," kata dia.

JK menyebut minimnya warga Indonesia yang menjadi pengusaha menjadi masalah besar. "Tentu (etnis Tionghoa) sahabat-sahabat kita, penting kerjanya bayar pajak, dia pekerjakan orang. Tapi tantangan terbesarnya ada di kita. Mereka tidak salah yang kurang kita," tuturnya.

"Karena itu tantangan kita yang terbesar sebenrnya pada dewasa ini. Adalah entrepreneurship. Bukan hanya ilmu saja. Semua di sini perilmuan cendikiawan," kata dia.


Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya