Berita

Kapal Rusia yang dikirim ke Afrika Selatan untuk latihan angkatan laut dipimpin oleh kapal perang Admiral Gorshkov, terlihat di Cape Town/Net

Dunia

AS Tuding Afrika Selatan Memasok Senjata dan Amunisi untuk Rusia

JUMAT, 12 MEI 2023 | 11:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Afrika Selatan diduga menyediakan senjata dan amunisi untuk membantu Rusia dalam perangnya di Ukraina. Senjata dan amunisi itu dikirim melalui kapal kargo yang terkait dengan perusahaan yang mendapat sanksi yang berlabuh secara diam-diam di pangkalan angkatan laut dekat kota Cape Town pada Desember tahun lalu.

Tudingan tersebut disampaikan Duta Besar AS untuk Afrika Selatan Reuben Brigety pada konferensi pers di Ibu kota Pretoria pada Kamis (11/5) waktu setempat.

Sebelumnya, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa mengatakan penyelidikan atas kunjungan kapal Rusia bernama Lady R ke pangkalan angkatan laut utama negaranya sudah berlangsung di belakang layar dengan bantuan dinas intelijen AS.

Brigety mengatakan AS yakin bahwa peralatan militer dimuat ke Lady R di pangkalan angkatan laut Kota Simon antara 6 Desember dan 8 Desember dan kemudian diangkut ke Rusia. Dia kemudian mempertanyakan sikap netral Afrika Selatan terhadap perang di Ukraina dan seruannya agar konflik diakhiri.

"Mempersenjatai Rusia sangat serius dan kami menganggap masalah ini tidak akan diselesaikan," kata Brigety, seperti dikutip dari AP, Jumat (12/5).

Jika Afrika Selatan terbukti memberikan bantuan militer kepada Rusia, hal itu dipercaya akan merusak hubungan antara Amerika Serikat dan mitra utama di Afrika.

Terlepas dari sikap netral Afrika Selatan terhadap perang di Ukraina, Pemerintahan Biden berharap itu masih bisa menjadi penyangga utama terhadap pengaruh Rusia dan China yang tumbuh di benua tersebut.

Sementara kantor Ramaphosa mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Kamis malam bahwa saat ini "tidak ada bukti" untuk mendukung tuduhan bahwa senjata dimuat ke Lady R. Kapal itu terkait dengan sebuah perusahaan yang dikenai sanksi tahun lalu oleh AS untuk terlibat dalam pengangkutan peralatan militer untuk pemerintah Rusia.

Berita tentang komentar Brigety tersiar saat Ramaphosa berada di Cape Town menjawab pertanyaan tentang masalah lain di Parlemen. Ketika pemimpin oposisi politik, John Steenhuisen, bertanya tentang senjata dan amunisi, presiden menjawab bahwa "masalahnya sedang diselidiki, dan pada waktunya kita akan dapat membicarakannya."

Kantor Ramaphosa mengakui dalam pernyataannya bahwa Lady R berlabuh di Afrika Selatan, tetapi tidak mengatakan kapan, di mana, atau untuk alasan apa. Pernyataan itu juga mengkritik duta besar Amerika karena mengungkapkan masalah tersebut ke khalayak umum.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya