Berita

Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo/Net

Politik

Simulasi SMRC, Jika Head to Head Ganjar Bisa Unggul di Atas Prabowo

MINGGU, 07 MEI 2023 | 15:53 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) memperkirakan, Ganjar Pranowo akan mengungguli Prabowo Subianto, jika keduanya head to head di Pilpres 2024.

Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan, dalam simulasi head to head ini, hasil survei diperoleh dari responden kelompok pemilih kritis. Survei dilakukan pada medio 2-5 Mei 2023.

Deni menjelaskan, pemilih kritis adalah pemilih yang punya akses ke sumber-sumber informasi sosial-politik secara lebih baik. Sebab, para pemilih kritis memiliki telepon sehingga bisa mengakses internet untuk mengetahui dan bersikap terhadap dinamika.

Hasil survei kali ini, disampaikan Deni, Ganjar unggul tipis di atas Prabowo jika keduanya bertarung di Pilpres 2024 nanti.

"Ganjar Pranowo unggul dengan suara 42,2 persen. Lalu Prabowo Subianto dengan dukungan sebesar 41,9 persen," kata Deni dalam rilis survei yang diunggah di kanal YouTube SMRC TV, Minggu (7/5).

Sementara, kata Deni lagi, masih ada 15,9 persen responden yang masih belum menentukan pilihan dulungannya.

Pada survei pemilih kritis sebelumnya, yakni Maret dan April, suara Ganjar sempat tertinggal dari Prabowo, bahkan sampai berjarak tujuh persen.

Namun dalam survei terakhir Mei 2023, Ganjar sudah bisa menyalip Prabowo untuk pemilih kritis.

Deni menyatakan bahwa dukungan pada calon presiden ini diperkirakan masih akan dinamis, karena sejauh ini masih ada perbedaan tingkat pengenalan publik terhadap calon.

Saat ini Prabowo sudah dikenal oleh 94 persen atau hampir semua pemilh, sementara Ganjar baru dikenal 85 persen.

“Pada hari-H, dapat diasumsikan bahwa hampir semua pemilih akan tahu kedua tokoh tersebut,” pungkasnya.

Adapun survei nasional pemilih kritis ini, dilakukan pada pemilik telepon seluler, sebagai indikator pemilih kritis.

Sampel survei ini dipilih melalui metode random digit dialing (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.

Dengan teknik itu, sampel sebanyak 1.021 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, divalidasi, dan discreening.

Margin of error survei diperkirakan 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya