Berita

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) salam komando dengan Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar/RMOL

Politik

Cak Imin Klaim Golkar Gabung KKIR saat Bertemu AHY

KAMIS, 04 MEI 2023 | 01:35 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sebuah klaim disampaikan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin), terkait posisi Partai Golkar dalam menghadapi kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang.

Menariknya, hal tersebut disampaikan Cak Imin dalam jumpa pers bersama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurthi Yudhoyono (AHY), usai bersilaturahmi dengan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu malam (3/5).

Mulanya, Cak Imin menyinggung soal hasil pertemuan bersama SBY dan AHY, mulai dari pengalaman kebersamaan PKB dan Demokrat dalam pemerintahan periode 2009-2014, hingga tentang kesamaan pikir untuk pelaksanaan Pemilu Serentak 2024.

"Dalam hal ini banyak kesamaan, berharap pemilu ini berjalan lancar, demokratis, terbuka, tidak ada kecurangan, langsung, umum, bebas, dan terlaksanakan hak politik masyarakat," ujar Cak Imin.

Menurut Wakil Ketua DPR RI ini, adanya kesamaan ditambah dengan hubungan yang pernah terjalin, diharapkan bisa menyatukan kembali PKB dan Demokrat dalam satu barisan koalisi.

Ketika menyampaikan harapannya tersebut, Wakil Ketua DPR RI itu mengklaim barisan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang dinaungi PKB bersama Gerindra, kedapatan satu parpol lain ikut bergabung.

"Manusia ini kan hanya bisa berusaha. Saya berusaha koalisinya bersama Gerindra. Sekarang nambah Golkar. Namanya juga usaha," sambungnya menyebutkan.

Dari situ, Cak Imin lantas menyinggung AHY dengan bahasa politiknya yang khas, yaitu berupa candaan. Dimana ia berharap, Demokrat bisa berjodoh dengan PKB dalam satu naungan koalisi.

"Soal takdir, jalur melengkungnya apa engga ketemu Demokrat? Belum tahu. Nah itu, ya sudah masing-masing ikhtiyar. Selebihnya takdir di tangan Tuhan," demikian Cak imin menambahkan.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Anis Matta hingga Fahri Hamzah Hadir di Pelantikan Pengurus Partai Gelora 2024-2029

Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:31

Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 miliar

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:48

Adian Napitupulu hingga Ahmad Basarah Merapat ke Rumah Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:35

Muslim LifeFair Bantu UMKM Kota Bekasi Naik Kelas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:28

AS Ancam Cabut Akses Ukraina ke Starlink jika Menolak Serahkan Mineral Berharga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:12

Kapolri Terbuka dengan Kritik, Termasuk dari Band Sukatani

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:58

Himbara Catat Kinerja Solid di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:56

Mendagri: Kepala Daerah Bertanggung Jawab ke Rakyat, Bukan Partai

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:21

Jual Ribuan Konten Porno Anak Via Telegram, Pria Ini Diringkus Polisi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:11

Trump Guncang Pentagon, Pecat Jenderal Brown dan 5 Perwira Tinggi Sekaligus

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36

Selengkapnya