Berita

Ganjar Pranowo saat dideklarasikan sebagai calon presiden oleh PDI Perjuangan/Ist

Politik

Tak Kaget PDIP Usung Ganjar, RUIBI: Kami Sudah Memprediksi

JUMAT, 28 APRIL 2023 | 08:57 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Penetapan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden 2024 oleh PDI Perjuangan tidak membuat kaget kelompok Relawan yang bergabung dalam Rumah Umat Islam Bangsa Indonesia (RUIBI).

Mereka menduga salah satu alasan PDIP mengusung Ganjar adalah untuk melanjutkan tongkat kepresidenan yang sebelumnya dipegang Joko Widodo (Jokowi).

"Kami sebagai relawan Ganjar yang tergabung di RUIBI dan pakar, tidak kaget akhirnya kekuatan itu akan mengerucut. Pak Ganjar dideklarasikan oleh Ibu Mega," ujar  Jurubicara RUIBI, H Fahmi Fazda, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (27/4).

Fahmi mengatakan, pihaknya sudah lebih dulu menyatakan dukungan kepada Ganjar sebelum resmi diusung oleh partai berlambang banteng moncong putih itu.

Bahkan RUIBI telah memprediksi pengusungan tersebut bakal terjadi kalau melihat ambang batas presiden 20 persen kursi DPR dan 20 persen suara nasional. Di mana hanya PDIP yang bisa mencalonkan pasangan capres-cawapres tanpa harus berkoalisi.

"Sudah memprediksikan hal tersebut," tegas Fahmi.

Pimpinan Umum pesantren Miftahul Huda Al Wafi, Kalimanggis, Tasikmalaya itu menegaskan, Ganjar tidak tergoyahkan walaupun ada bakal kandidat lainnya.

Terkait pemilihan waktu deklarasi capres oleh PDIP yang sehari sebelum Idulfitri 2023, Fahmi menyebut hal itu cukup menarik. Sebab, orang-orang yang tengah mudik akan menceritakan tentang Ganjar. Itu menjadi strategi bagus untuk mensosialisasikan pencalonan Ganjar.

Karena itulah, RUIBI semakin mantap mendukung Ganjar sebagai calon presiden pada Pilpres 2023.

"Intinya, kami berbahagia Pak Ganjar resmi dideklarasikan oleh PDIP," tandasnya.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

UPDATE

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina Minta Pemerintah Usir Pejabat Kedubes AS

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:28

Empat Helikopter Disiagakan Hadapi Karhutla Kaltim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:21

Wall Street Tumbang, Nasdaq Melorot 2,43 Persen

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:14

KPK Diminta Usut Dugaan Gurita Dinasti Politik Bani Mas'ud

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:58

Ribuan Demonstran Tuntut Tanggung Jawab AS atas Genosida yang Dilakukan Israel

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:50

Terduga Teroris di Malang Berbaiat ke ISIS Lewat Online

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:47

Saham Eropa Anjlok, Sektor Keuangan dan Teknologi Paling Terpukul

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:38

Haryono Umar: Skandal Demurrage Impor Beras Menyangkut Hajat Hidup Rakyat

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:24

Prancis Ingatkan Warganya Segera Tinggalkan Iran

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:19

Kinerja APBN 2024 jadi Modal untuk Dukung Transisi Anggaran 2025

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:06

Selengkapnya