Berita

Rekaman yang mengejutkan terkait pembunuhan ulama senior Abbas-Ali Soleimani/Net

Dunia

Ulama Senior Iran Abbas-Ali Soleimani Ditembak Mati di Bank

KAMIS, 27 APRIL 2023 | 08:27 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Nasib nahas menimpa Abbas-Ali Soleimani, seorang pemimpin Syiah senior Iran, yang meregang nyawa setelah ditembak mati dalam sebuah insiden di sebuah bank di kota Babolsar pada Rabu pagi (25/4) waktu setempat.

Sementara motifnya belum jelas, pejabat keamanan di Provinsi Mazandaran, tempat peristiwa berlangsung, mengatakan kepada kantor berita IRNA bahwa tersangka berhasil ditangkap di tempat kejadian.

Sebuah laporan media lokal yang dikutip oleh outlet semi-resmi Tasnim mengatakan insiden itu terjadi di kantor pusat Bank Nasional Babolsar. Tersangka dikatakan telah mengambil senjata dari seorang penjaga keamanan dan menembak beberapa orang, salah satunya adalah Soleimani.


Gubernur Mazandaran, Mahmoud Hosseinipour, mengatakan penyerang adalah petugas keamanan bank lokal.

Soleimani roboh ke lantai dengan sorban putihnya yang ikut terlepas dan jatuh. Jendela yang berada di belakang ulama itu pecah. Lewat rekaman, terlihat dua pria, salah satunya berseragam hijau, nampak terkejut dan terpana, lalu segera bergerak menangkap pelaku.

Soleimani, yang saat ini berusia 77 tahun, bertugas di Dewan Pakar, sebuah badan ulama dengan 88 kursi yang mengawasi kebijakan negara. Salah satu fungsinya adalah mengangkat pemimpin tertinggi negara Islam, posisi yang saat ini dipegang oleh Ali Khamenei.

Soleimani menjalani masa jabatan delapan tahun keduanya di organisasi tersebut, yang mengadakan pemilihan anggota terakhirnya pada tahun 2016. Selama kedua masa jabatan tersebut, dia mewakili provinsi Sistan dan Baluchestan.

Dia sebelumnya ditunjuk oleh Khamenei sebagai ahli hukum Islam senior di kota Kashan di provinsi Isfahan, serta di Sistan dan Baluchestan. Ia juga menjabat sebagai Imam Sholat Jum'at di beberapa kota di Iran.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya