Berita

Kapolda Banten Rudy Heriyanto/Net

Nusantara

Wujud Humanis Polri Ditunjukkan Irjen Rudy Selesaikan Masalah Buni

SENIN, 17 APRIL 2023 | 04:05 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Indonesia Police Watch (IPW) menilai respon cepat Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto mengatasi salah seorang siswa SMA di Banten yang gagal ujian karena biaya sekolah patut diapresiasi.

“Tindakan Kapolda Banten yang juga seorang guru besar UNILA adalah wujud humanis Polri yang diimplementasikan langsung pada problem personal Buni,” kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso, Minggu (16/4).

Menurut Sugeng, persoalan dunia pendidikan terkait ketidak mampuan orang tua siswa membayar biaya sekolah, biaya ujian dan biaya-biaya lain khusisnya di sekolah sekolah swasta perlu mendapatkan perhatian dan solusi sistemik oleh Pemerintah Provinsi Banten


“Dibutuhkan solusi sitestemik oleh gubernur dan forkominda Provinsi Banten untuk menyelesaikan problem-problem Buni Buni yang lain. Salah satu langkahnya adalah menyedian anggaran APBD provinsi atau kebijakan gubeenur agar tidak ada lagi pemungutan-pembungutan biaya tidak perlu disekolah-sekolah swasta yang membebani orang tua murid,” demikian Sugeng Teguh.

Adapun Buni adalah siswa kelas tiga SMK IM di Kibin, Serang. Pada Senin pekan ini, dia terpaksa pulang ke rumah karena tidak bisa mengikuti ujian karena petugas Tata Usaha sekolahnya mengabarkan tidak bisa mengikuti ujian karena masih belum melunasi tunggakan yang cukup besar sejak kelas satu.

Total tunggakan yang harus dilunasi hampir mencapai Rp 5 juta. Pada Senin itu, pihak keluarga hanya menyanggupi untuk membayar sebesar Rp500 ribu. Tapi pihak sekolah meminta agar membayar minimal Rp1 juta agar bisa mendapat kartu ujian dan mengikuti ujian.

Karena pihak keluarga tidak mempunyai uang sejumlah itu, Buni terpaksa sejak Senin hingga Rabu tidak bersekolah dan mengikuti ujian. Sementara teman-temannya mengikuti ujian. Buni baru bisa mengikuti ujian pada hari ini setelah mendapat bantuan dari Kapolda Banten.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya