Berita

Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari/Net

Politik

Lebih Potensial Menang, Qodari: Prabowo Subianto Cocok jadi Leader Koalisi Besar

JUMAT, 07 APRIL 2023 | 19:57 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bisa menjadi motor penggerak atau leader dari Koalisi Besar, gabungan Koalisi Indonesia BErsatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), jika benar terbentuk.

Begitu dikatakan Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari, menakar siapa paling pantas memimpin Koalisi Besar, yang sedang santer diwacanakan akan terbentuk.

"Tokoh sentral atau lokomotiv dari koalisi itu adalah Prabowo Subianto karena dia adalah capres paling populer," ujar Qodari kepada wartawan, Jumat (7/4).


Dikatakan Qodari, ada dua variabel dalam memilih kepala dari Koalisi Besar. Yakni, elektabilitas tokoh dan perolehan kursi di DPR RI saat ini.

Lanjutnya, dari lima partai politik potensial pembentuk Koalisi Besar, memang Partai Golkar menempati kursi terbanyak di DPR RI.

"Tetapi kalau bicara Pilpres kan kunci ada di siapa calon presidennya. Maka dari semua ketua umum dengan elektabilitas paling tinggi dan berpotensi menang adalah Prabowo Subianto," jelasnya.

Sejak wacana Koalisi Besar muncul, kata Qodari lagi, Prabowo sudah menerima kunjungan dua tokoh politik. Yakni, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedobjo dan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra.

"Kan kita saksikan kemarin tokoh politik bertemu, menyambangi Pak Prabowo, itu kenapa dia bisa menjadi magnet utama Koalisi Besar," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya