Berita

Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Janabadra (Ikabadra), Heri Sebayang/Net

Politik

Heri Sebayang: Moeldoko Orang Lupa Diri, Jokowi Bisa Diperlakukan Seperti SBY

JUMAT, 07 APRIL 2023 | 05:10 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Imbas gugatan Peninjauan Kembali (PK) terhadap kepungurusan Partai Demokrat yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Presiden Joko Widodo diminta berhati-hati. Sebab, Moeldoko dinilai punya jiwa pengkhianat.

Demikian pandangan Fungsionaris Jaringan Nusantara yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Janabadra (Ikabadra), Heri Sebayang, Kamis (6/4).

Menurut Heri, mantan Panglima TNI itu berkhianat karena Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) adalah sosok yang mengangkat karirnya di TNI. Di sisi lain, Moeldoko malah berani berupaya mengambil alih Partai Demokrat.

"Moeldoko orang yang lupa diri. Jokowi harap berhati-hati dengan Moeldoko. Diangkat oleh SBY sebagai Pangdam, Pangkostrad, KSAD dan Panglima TNI dikemudian hari ketika SBY tidak menjadi presiden, SBY dikhianati," kata Heri.

Ia pun mempertanyakan apakah demikian cara Moeldoko mengucapkan terima kasih pada SBY. Dikatakan Heri, sikap yang ditujukan Moeldoko ke SBY tidak menutup kemungkinan bisa dilakukan ke Jokowi setelah tidak menjadi Presiden.

"Tidak menutup kemungkinan di kemudian hari jika Jokowi sudah selesai menjabat sebagai Presiden, Jokowi juga bisa diperlakukan seperti SBY," ungkapnya.

Publik bisa menilai, cara yang dilakukan Moeldoko telah merusak demokrasi. Seharusnya, Moeldoko lebih baik mendirikan partai politik, bukan malah membegal Partai Demokrat.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya