Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Polisi Temukan Jasad Anak dalam Mulut Buaya setelah Ibunya Dibunuh Sang Ayah

SABTU, 01 APRIL 2023 | 16:44 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Polisi akhirnya berhasil menemukan bocah asal Florida berusia dua tahun pada Jumat (31/3) yang sebelumnya dinyatakan hilang setelah ibunya ditemukan terbunuh di apartemennya.

Namun sayang, polisi mengatakan bocah malang itu ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di sebuah danau di rahang buaya.

Kepala Polisi St Petersburg Anthony Holloway juga mengatakan ayah bocah itu, Thomas Mosley yang berusia 21 tahun, akan didakwa dengan dua tuduhan pembunuhan tingkat pertama. Mosley didakwa membunuh anaknya, Taylen Mosley, dan isterinya, Pashun Jeffery, yang berusia 20 tahun.  

Para pencari, termasuk tim selam dan petugas yang menggunakan drone, telah mencari anak laki-laki itu secara intensif sejak tubuh ibunya ditemukan di apartemen mereka awal pekan ini.

"Kami menyesal harus berakhir seperti ini," kata Holloway saat konferensi pers Jumat malam, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (1/4).

"Petugas yang mencari di sebuah danau yang berjarak beberapa mil dari kompleks apartemen melihat seekor buaya dengan benda di mulutnya yang dengan cepat mereka sadari adalah tubuh anak-anak," kata Holloway.

Mereka melepaskan tembakan ke reptil itu, yang menjatuhkan tubuh anak yang dimangsanya.

"Kami berhasil mengambil tubuh Taylen secara utuh," kata kepala polisi.

Holloway mengatakan tersangka Thomas Mosley dirawat di rumah sakit dengan luka di tangan dan lengannya dan menolak untuk berbicara dengan penyelidik.

Jeffery, yang bekerja di toko CVS, dan putranya, terakhir terlihat oleh anggota keluarga pada Rabu sore sekitar pukul 17:20. Polisi juga mengatakan sekitar pukul 20.30 tetangga mendengar keributan keras di dekat apartemen mereka tetapi tidak ada yang memanggil polisi saat itu.

Keesokan harinya, ibu Jeffery menghubungi manajer properti kompleks apartemen setelah tidak mendengar kabar dari putranya. Saat itulah mereka menemukannya tewas dalam apa yang digambarkan Holloway sebagai TKP yang sangat kejam di mana Jeffery telah ditikam berkali-kali.

Polisi belum mengungkapkan bagaimana sang anak,Taylen Mosley terbunuh, dan apa motifnya.

"Thomas Mosley pergi ke rumah ibunya sekitar jam 9 malam Rabu dengan luka di lengan dan tangannya," kata Holloway, dan kemudian dirawat di rumah sakit setempat, di mana dia menginap Jumat malam.

Anggota keluarga mengatakan Jeffery dan Taylen baru saja pindah ke kompleks apartemen sekitar sebulan yang lalu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya