Berita

Menko Polhukam Mahfud MD saat mengikuti rapat dengar pendapat di Komisi III DPR RI membahas transaksi janggal Rp 349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan/RMOL

Politik

Diungkap Mahfud, 491 Pegawai Kemenkeu Diduga Terlibat Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

RABU, 29 MARET 2023 | 20:44 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ketua Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (Komite TPPU) yang juga Menko Polhukam Mahfud MD mengungkap ada ratusan pegawai di Kementerian Keuangan diduga terlibat dalam transaksi janggal sebesar Rp 349 triliun.

Hal itu diungkapnya dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR RI, membahas polemik adanya dugaan TPPU di lingkungan Kementerian Keuangan, Rabu (29/3). Kata Mahfud MD, ratusan orang yang terlibat di Kemenkeu ini selain Rafael Alun Trisambodo.

"Berapa yang terlibat? Yang terlibat di sini jumlah entitasnya itu dari Kementerian Keuangan 491 orang. Jangan bicara Rafael misalnya, Rafael udah ditangkap, selesai, loh di laporan ini ada jaringannya. Bukan Rafaelnya, Rafael sudah selesai ditangkap itu pidananya, bukan tindak pidana pencucian uangnya," kata Mahfud di dalam ruang rapat.

Dia menyampaikan dari 189 kasus dari 15 entitas atau kelompok namun yang dikeluarkan hanya satu entitas di Kemenkeu. Dia menyampaikan entitas itu meliputi perputaran uang dari keluarga para oknum dan perusahaan cangkang dari para pelaku tindak pidana pencucian uang.

"Kan kita serahkan ke Kementerian Keuangan sebagai penyidik, ada yang langsung ke Polisi, KPK, Kejaksaan Agung, dan macem-macem," tutup Mahfud.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya