Berita

Duta Besar Indonesia untuk Kuba Nana Yuliana/Ist

Politik

Dubes Nana Yuliana Masuk Bursa Calon Menpora

JUMAT, 17 MARET 2023 | 19:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sejumlah tokoh dipandang pantas menduduki kursi Menteri Pemuda dan Olahraga menggantikan Zainuddin Amali yang mundur setelah menjadi wakil ketua umum PSSI dan komisaris Bank Mandiri. Di antara yang dinilai berpeluang besar adalah Duta Besar Indonesia untuk Kuba, Nana Yuliana.

Bila dipercaya Presiden Joko Widodo untuk mengisi kursi yang ditinggalkan Zainuddin Amali, maka Nana adalah wanita pertama di Indonesia yang menjadi Menpora.

Selain Nana, tiga tokoh lain yang juga mengemuka di bursa calon Menpora adalah Ketua Umum KNPI M. Ryano Panjaitan, relawan pemenangan Jokowi, M. Rafik Perkasa Alamsya, dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga.


Soal empat nama itu, Direktur Litbang Indonesian Good Governance Watch (IGW) Sandri Rumanama, menilai keempatnya memang punya kompetensi untuk mengurus bidang kepemudaan dan olahraga. Terutama, jika dilihat dari rekam jejak keempatnya yang pernah meniti karier di KNPI.

“Mereka semua saya pikir layak kok, history-nya kementerian satu ini kan milik aktivis dan mantan-mantan ketua KNPI. Saya rasa mereka berempat lahir dari KNPI," ujar Sandri Rumanama dalam keterangan, Jumat (17/2).

Kekuatan lainnya, kata Sandri, keempatnya adalah politisi Partai Golkar. Zainuddin Amali yang juga kader Golkar sudah sewajarnya digantikan orang dari partai politik yang sama.

"Wajar doang keempat nama ini menguat, mereka semua aktivis pemuda dan memang politisi kader Golkar. (Kemenpora) ini kan jatahnya Partai Golkar," tuturnya.
Meski demikian, Sandri enggan memberikan jawaban pasti saat ditanya siapa yang dia jagokan menjadi Menpora menggantikan Zainuddin Amali dari empat nama itu.

“Wah gak ada jagoan-jagoan. Mereka berempat memang paten dan layak. Selebihnya itu hak prerogatif presiden,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya