Berita

Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron/Net

Politik

Demokrat: Penundaan Pemilu Tidak Fair!

SABTU, 11 MARET 2023 | 13:11 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Isu penundaan Pemilu 2024 melalui serangkaian manuver dinilai tidak fair. Selain bertentangan dengan konstitusi, tahapan dan proses Pemilu 2024 sudah berjalan dan sudah menghabiskan energi partai politik.

Demikian ditegaskan Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron, pada diskusi 'Polemik' bertajuk “Dinamika Politik Jelang 2024”, disiarkan secara daring, Sabtu (11/3).

“Nah, kalau kemudian dipatahkan, seolah-olah ada proses-proses yang (Pemilu) harus mundur gitu, ya menurut saya ini tidak fair,” tegas Herman.


Dia juga mengungkapkan, sebagai Kepala BPOKK Partai Demokrat, ia ikut langsung terjun melakukan verifikasi administrasi partai politik peserta Pemilu. Hal itu tidak mudah dilakukan, menghabiskan energi dan menyita waktu.

“Sebagai kepala badan pembinaan organisasi, kaderisasi dan keanggotaan, yang melegitimasi struktur pada semua tingkatan, sampai anak cabang diverifikasi secara administrasi, ini bukan perjuangan mudah,” kata dia.

Karena itu dia meminta penguasa berlaku adil dalam menyongsong Pemilu 2024. Dalam hal ini, sambungnya, jangan mewacanakan penundaan Pemilu.

“Mindset siapapun harusnya disetel, termasuk kekuasaan, bahwa sesungguhnya proses-proses demokrasi yang sudah kita jalankan pasca reformasi, mari kita jaga,” tandasnya.

Tampil sebagai narasumber lain, di antaranya juru bicara Milenial PKB, Michael Sinaga, Direktur Eksekutif DEEP Indonesia, Neni Nur Hidayati, Ketua DPP Partai Perindo, Yusuf Lakaseng, dan Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya