Berita

Iran dan Zimbabwe saat menandatangani nota kesepahaman dalam sektor farmasi/Net

Dunia

Iran dan Zimbabwe Teken Kerja Sama Sektor Farmasi

RABU, 01 MARET 2023 | 10:29 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Iran dan Zimbabwe telah sepakat bekerja sama dalam sektor farmasi, termasuk terkait dengan peralatan medis, pendidikan medis, dan manajemen kesehatan.

Kesepakatan tersebut diwujudkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani kedua belah pihak, seperti dimuat Mehr News pada Selasa (28/2).

Wakil Presiden Zimbabwe Constantino Chiwenga mengatakan pihaknya sangat antusias dalam menyambut kerja sama dengan Iran. Terlebih Iran telah memproduksi 97 persen obat-obatannya sendiri dan memiliki segudang peralatan kesehatan canggih.  


“Peralatan medis yang kami lihat ini akan membawa perbedaan besar pada sistem perawatan kesehatan. Kanker merupakan tantangan bagi Zimbabwe sehingga mesin kanker (Iran) ini akan sangat berguna," ujar Chiwenga.

Ia menambahkan, Zimbabwe saat ini juga tertarik dengan rumah sakit lapangan yang proposalnya telah dibuat Iran. Nantinya itu dapat membantu Zimbabwe menghadapi bencana besarnya.

Menanggapi kerja sama ini, Menteri Kesehatan dan Pendidikan Kedokteran Iran Bahram Einollahi yakin hubungan mereka akan sangat bermanfaat bagi kedua negara di masa depan.

“Dukungan negara Anda di berbagai platform telah menunjukkan bahwa Anda adalah teman baik. Hal-hal baik sedang terjadi dalam hubungan bilateral kita. Prospek selanjutnya sangat tinggi,” katanya.

Einollahi pun mengajak Zimbabwe untuk terus menggali seluruh potensi yang belum dimanfaatkan oleh kedua negara, untuk memperdalam ikatan dan membuat bisnis mereka menguntungkan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya