Berita

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam/RMOL

Politik

Pejabat Pajak Pamer Harta Kekayaan, Saiful Anam: Sri Mulyani Tidak Bekerja dengan Benar

SELASA, 28 FEBRUARI 2023 | 15:12 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Banyak pejabat pajak yang memamerkan harta kekayaannya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dianggap tidak mampu bekerja dengan benar. Bahkan, jika hal tersebut tidak bisa dihentikan, maka akan mencoreng citra pemerintahan Joko Widodo di mata publik.

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, Sri Mulyani sebagai pimpinan yang menaungi Direktorat Jenderal Pajak tidak mampu atau tidak dapat bekerja dengan benar. Sehingga, banyak pejabat pajak yang memamerkan harta kekayaan yang menjadi perhatian serius publik.

"Sri Mulyani tidak mampu untuk mengontrol bawahannya, ia nampak lemah dan dapat ditelikung oleh bawahannya dengan memanfaatkan jabatan untuk mengumpulkan pundi-pundi kekayaan dan menunjukkan kepada publik," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (28/2).

Hal tersebut, kata Saiful, sangat resisten bagi Kementerian Keuangan. Karena, selain gaji pejabat Kemenkeu yang dinilai lebih tinggi dari gaji pejabat lain, namun ternyata publik dipertontonkan oleh adanya kebobrokan yang luar biasa di internal Kemenkeu di bawah kepemimpinan Sri Mulyani.

"Ini kan menunjukkan kepemimpinan Sri Mulyani yang sangat-sangat lemah, ia tidak mampu menjangkau ruang-ruang gelap di internal Kementerian yang dipimpinnya," kata Saiful.

Padahal, kata akademisi Universitas Sahid Jakarta ini, bukan rahasia umum jika menjabat sebagai petinggi di lingkungan Kemenkeu akan kaya raya. Stigma tersebut, yang tidak mampu dihilangkan oleh Sri Mulyani.

"Jangan sampai Sri Mulyani menutup mata dalam hal ini, apalagi cuci tangan atas semua kejadian ini. Ia jangan hanya berseumbunyi atas kejadian-kejadian yang demikian, sehingga publik tidak terciderai oleh kejadian-kajadian yang semestinya tidak terjadi di lingkungan Kementerian Keuangan," terang Saiful.

Jika hal tersebut masih tetap terjadi, maka selain menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat kepada Kemenkeu dan Sri Mulyani, juga akan mencoreng citra pemerintahan Jokowi di mata publik.

"Di mana seakan hanya mampu meningkatkan hasil pemungutan pajak dari rakyat, akan tetapi tidak mampu membereskan oknum-oknum dalam organisasi Kementerian Keuangan yang memainkan peran untuk memperkaya diri sendiri dan keluarganya," pungkas Saiful.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya