Berita

Wasekjen PDIP Sadarestuwati/Net

Politik

PDIP Mulai Singgung Etika Politik PAN

SENIN, 27 FEBRUARI 2023 | 17:20 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sikap politik Partai Amanat Nasional (PAN) yang memberi sinyal bakal mengusung Ganjar Pranowo dan Erick Thohir sebagai bakal calon presiden dan cawapres di Pemilu 2024 nanti direspons serius oleh PDIP.

Wasekjen PDIP Sadarestuwati menegaskan, mengedepankan etika dalam politik sangat penting. Apalagi, kata dia, Gubernur Jawa Tengah itu masih kader PDIP.

“Seperti yang pernah saya sampaikan, bahwa etika politik sangat penting dan harus dikedepankan. Jangan sampai main serobot, apalagi Pak Ganjar sampai saat ini masih kader dan petugas partai PDI Perjuangan,” tegasnya kepada wartawan, Senin (27/2).

Sadarestuwati juga mengaku PAN tidak berkomunikasi terlebih dahulu dengan PDIP mengenai Ganjar Pranowo.

“Sejauh ini belum ada,” ungkap Komisi V DPR RI fraksi PDIP ini.

Adapun, kata Sadarestuwati, mengenai bakal Capres yang akan diusung PDIP, masih menunggu keputusan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri selaku pemegang hak prerogratif.

“Semua itu ada di tangan Ibu Ketua Umum. Tentunya beliau akan mencari waktu yang tepat untuk mengumumkan bakal calon Presiden yang diusung oleh PDI Perjuangan,” pungkasnya.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas dalam pidatonya di Rakornas PAN di Semarang, Jawa Tengah pada Minggu (26/2), secara terang-terangan memberikan sinyal dukungan terhadap Politikus PDIP Ganjar Pranowo dan Meneg BUMN Erick Thohir. Dalam kesempatan itu, hadir Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ini ada Pak Ganjar ada Pak Erick sepertinya harmonis ini Pak, tapi jangan lupa sebagai panglima perang kita tunduk kepada Pak Presiden," kata Zulhas.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Tulisan 'Adili Jokowi' Curahan Ekspresi Bukan Vandalisme

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:36

Prabowo Harus Mintai Pertanggungjawaban Jokowi terkait IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:26

Penerapan Dominus Litis Melemahkan Polri

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:03

Rontok di Pengadilan, Kuasa Hukum Hasto Sebut KPK Hanya Daur Ulang Cerita Lama

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:40

Senator Daud Yordan Siap Naik Ring Lagi

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:17

Penasihat Hukum Sekjen PDIP Bongkar Kesewenang-wenangan Penyidik KPK

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:53

Lewat Rumah Aspirasi, Legislator PSI Kota Tangerang Ajak Warga Sampaikan Unek-Unek

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:36

Ekonomi Daerah Berpotensi Merosot akibat Sri Mulyani Pangkas Dana TKD

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:15

Saat yang Tepat Bagi Prabowo Fokus MBG dan Setop IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:57

7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Menuju Indonesia Emas

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:42

Selengkapnya